jpnn.com, JAKARTA - Fakultas Hukum Universitas Pancasila (UP) bersama Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional (LHKI) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri dan Perutusan Tetap RI di New York telah menyelenggarakan Program Internasional Pendidikan Dasar Prakualifikasi Profesi Diplomat.
Acara yang digelar secara daring ini diikuti sekitar 500 mahasiswa baik berasal dari lingkungan Universitas Pancasila maupun perguruan tinggi lain.
BACA JUGA: Kejadian yang Dialami ABG Perempuan Ini Harus jadi Pelajaran Buat Orang Tua, Jangan Lengah
Rektor UP Edie Toet Hendratno menyampaikan program Internasional Pendidikan Dasar Prakualifikasi Profesi Diplomat ini merupakan suatu kegiatan yang sangat tepat dan baik untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar para mahasiswa Universitas Pancasila lebih siap dan mempunyai kemampuan yang relevan dengan kebutuhan zaman.
"Saya juga mendengar bahwa kegiatan Pendidikan Dasar Prakualifikasi Profesi Diplomat seperti yang dilakukan oleh FH UP bekerja sama dengan LHKI dan Kementerian Luar Negeri/PTRI New York kali ini merupakan yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia,” kata Edie Toet.
BACA JUGA: Modal Awal Usaha Rp5 Juta, Sam To Bisa Mendapat Rp60 Juta, Mau Tahu Usahanya?
"Program Internasional Pendidikan Dasar Prakualifikasi Profesi Diplomat ini merupakan kegiatan yang sangat tepat dan baik untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills," sambungnya.
Dekan Fakultas Hukum Eddy Pratomo berharap dengan kegiatan ini mahasiswa UP lebih siap dan mempunyai kemampuan yang relevan terkait dengan diplomasi dan politik luar negeri.
Fakultas Hukum Universitas Pancasila turut menyelenggarakan kegiatan ini juga dalam rangka Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM).
Salah satu yang disasar dari Program ini adalah tercapainya Indeks Kinerja Utama Perguruan Tinggi berupa kesiapan lulusan memasuki dunia kerja.
"Selama ini banyak mahasiswa tertarik dengan profesi diplomat namun mereka belum mengetahui seluk-beluk membangun karier sebagai diplomat. Kegiatan Pendidikan dasar ini diharap dapat membuka wawasan mahasiswa mengenal profesi diplomat." kata Eddy Pratomo.
Acara ini diikuti Counsellor Politik Perutusan Tetap RI di New York Haryo Budi Nugroho, pejabat di Kementerian Luar Negeri RI Gulardi Nurbintoro dan Mardhiah Ridha Muhammad. (dkk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad