Farouk Ditawari Jabatan demi Muluskan Oso Pimpin DPD

Selasa, 11 April 2017 – 19:19 WIB
Wakil Ketua DPD RI Farouk Muhammad. FOTO: Dok. JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Farouk Muhammad mengungkapkan bahwa dirinya sempat ditawari jabatan wakil ketua MPR. Tawaran itu muncul ketika Farouk memimpin sidang DPD pada Senin (3/4) hingga Selasa (4/4) yang berakhir ricuh.

Kala itu Farouk merupakan pimpinan sidang bersama GKR Hemas. Jabatannya adalah wakil ketua DPD.

BACA JUGA: Ketua DPD Tak Bisa Jenguk Novel Baswedan

"Saya ditawari supaya skors, serahkan palu sidang. Saya ditawari untuk (menjadi) wakil ketua MPR," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/4).

Lantas siapa pihak yang menawarkan posisi wakil ketua MPR ke Farouk? Senator asal Nusa Tenggara Barat (NTB) itu tak menyebutnya.

BACA JUGA: OSO dan Hemas Makin Panas

Namun, mantan petinggi Polri itu menyebut pihak yang menawarinya adalah politikus Partai Hanura yang juga anggota DPD. "Ada anggota DPD. Iya jelas (dari parpol)," sebut dia.

Namun, Farouk menolak tawaran itu karena berpegang teguh pada Tata Tertib DPD Nomor 1 Tahun 2014 sesuai putusan Mahkamah Agung (MA). "Saya bukan gila jabatan," tegasnya.

BACA JUGA: Apakah DPD Dipimpin OSO Itu Sah? Begini Kata Menkumham

Farouk menambahkan, dirinya sangat menghormati Oesman Sapta Odang. Namun, jika Oso -panggilan akrab Oesman- memang mau menjadi ketua DPD maka harus sesuai aturan.

"Mari kita bawa, angkat secara terhormat. Semua legal formal terpenuhi," jelasnya.

Menurut Farouk, tidak hanya dirinya yang ditawari posisi. Sebab, Ketua Badan Kehormatan DPD A.M Fatwa juga disebut-sebut ditawari jabatan.

Namun, Farouk tidak mengetahui apakah Fatwa menerima tawaran itu. "Wallahualam. Namanya (Fatwa, red) disebut-sebut," pungkasnya.(dna/JPG)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapa Bilang Masalah di DPD Sudah Selesai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
DPD   Oesman Sapta Odang   OSO  

Terpopuler