Fasilitasi Pemuda Batang Magang ke Jepang, Kemnaker: Kami Yakin Bisa jadi Pengusaha

Rabu, 07 Februari 2024 – 16:00 WIB
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan memfasilitasi pamagangan ke Jepang bagi angkatan kerja muda di Kabupaten Batang. Foto: dok Kemnaker

jpnn.com, BATANG - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan memfasilitasi pamagangan ke Jepang bagi angkatan kerja muda di Kabupaten Batang.

Langkah itu mereka lakukan dalam rangka mempercepat peningkatan kompetensi angkatan kerja di Kabupaten Batang.

BACA JUGA: Kemnaker Sambut Positif Kunjungan Studi Banding Nishimura dan Asahi

Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa mengatakan pemagangan ke Jepang bagi angkatan kerja muda Batang akan dimulai tahun ini.

Pemagangan itu merupakan bagian dari program kerja sama pemagangan ke Jepang antara Kemnaker dengan IM Japan.

BACA JUGA: Kemnaker Gelar Bulan K3 Nasional di Smelter Freeport Gresik, Menaker Bilang Begini

"Anak-anak muda kami dapat belajar kemajuan teknologi untuk selanjutnya dibawa kembali ke tanah air, untuk memajukan daerah," kata Caswi pada acara Sosialisasi Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Berbasis Desa, Batang, Rabu (7/2).

Menurut Caswi, selain mendapat keterampilan, para alumni magang ke Jepang juga akan diberikan stimulus agar dapat mengembangkan wirausaha ketika pulang ke Indonesia.

BACA JUGA: Sambut HUT ke-24 DWP dan Peringati Hari Ibu, Kemnaker Gelar Donor Darah

"Kami meyakini setelah menjalani magang di Jepang selama tiga hingga lima tahun, para peserta akan memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menjadi pengusaha,"ungkapnya.

Hal senada disampaikan oleh Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan, Muhammad Ali bahwa selain peningkatan SDM, tujuan program pemagangan luar negeri adalah untuk mencetak pengusaha yang memiliki keterampilan dan standar tinggi.

"Kerja sama antara Pemerintah Indonesia melalui Kemnaker RI dengan Jepang adalah bukti komitmen pemerintah untuk mengembangkan SDM Indonesia. Selama 31 tahun ini, lebih dari 100 ribu angkatan kerja telah mendapatkan manfaat dari program ini, yang tidak hanya mencakup pengembangan keterampilan teknis tetapi juga peningkatan soft skills," ujar Caswi. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekjen Kemnaker Ungkap Berbagai Isu Mencuat di Rakornas Program Ketenagakerjaan


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler