jpnn.com, JAKARTA - Fazz, Modal Rakyat, dan BillFazz menggelar seminar bertajuk Digitalisasi Sistem Pembayaran dan Pembiayaan Usaha untuk SME dan Korporasi di Menara Prima, Jakarta pada Kamis, (5/12).
Acara ini menghadirkan dua pembicara yakni Christian Hanggra (CEO Modal Rakyat) dan Gilang Kurniaji (Head of Product BillFazz).
BACA JUGA: Pupuk Kaltim Raih 3 Penghargaan ISDA 2024
Seminar ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai solusi pembayaran dan pembiayaan digital, dengan fokus bagaimana teknologi bisa membantu SME dan korporasi beradaptasi dalam era ekonomi digital.
Christian dalam presentasinya, membahas bagaimana teknologi menjadi enabler bagi pelaku usaha kecil dan menengah (SME) untuk mendapatkan akses pendanaan yang lebih mudah dan cepat.
BACA JUGA: Anggun C Sasmi Bakal Meriahkan Malam Tahun Baru di The Meru Sanur Bali
"Sejak 2018, Modal Rakyat telah menyalurkan lebih dari Rp12 triliun untuk mendukung UMKM di seluruh Indonesia. Ini adalah bukti nyata bagaimana teknologi dapat mempercepat inklusi keuangan,” ujar Christian.
Christian juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi digital, seperti AI dan Blockchain, dalam menciptakan sistem pembiayaan yang transparan, efisien, dan mudah diakses.
BACA JUGA: Pasar Kripto Makin Cuan: Bitcoin, Altcoin & Memecoin Tunjukkan Tren Positif
“Digitalisasi bukan hanya sebuah tren, melainkan kebutuhan agar bisnis dapat bertahan dan berkembang di era modern,” tambahnya.
Sementara, Gilang memperkenalkan BillFazz sebagai solusi lengkap bagi pelaku bisnis yang ingin melakukan digitalisasi sistem pembayaran.
Dengan lebih dari 2.000 produk digital yang tersedia, BillFazz menjadi host-to-host PPOB aggregator yang menawarkan tingkat keberhasilan transaksi hingga 99% dengan waktu pemrosesan kurang dari lima detik.
“Digitalisasi pembayaran sangat penting untuk mendukung efisiensi operasional bisnis, baik untuk SME maupun korporasi besar. BillFazz hadir untuk memastikan bahwa kebutuhan pembayaran Anda, dari PPOB hingga tagihan korporat, dapat dilakukan secara otomatis, mudah, dan hemat biaya,” jelas Gilang.
Gilang juga memaparkan tren pasar di sektor PPOB dan top-up e-wallet, yang terus menunjukkan pertumbuhan signifikan.
“E-wallet saat ini mendominasi transaksi digital, dan kami memprediksi tren personalisasi produk data akan menjadi yang berikutnya,” terangnya.
Selain itu, dilakukan soft launch fitur BillFazz Settlement Systems yang merupakan kolaborasi antara Billfazz dan Modal Rakyat untuk mendukung pertumbuhan transaksi digital di Indonesia.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada