FGPPNS Desak NIP PPPK 193.954 Guru Lulus PG Diberikan Desember, P2 & P3 Menyusul

Rabu, 09 November 2022 – 20:30 WIB
Ketua Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta (FGPPNS) Hasna meminta Komisi X DPR RI mendesak pemerintah untuk menerbitkan NIP PPPK pada Desember 2022. Foto tangkapan layar YouTube Komisi X DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta (FGPPNS) Hasna meminta Komisi X DPR RI mendesak pemerintah untuk menerbitkan NIP PPPK pada Desember 2022. 

Guru lulus passing grade (PG) yang menjadi prioritas satu (P1) sebanyak 193.954 seharusnya diangkat menjadi ASN PPPK lebih dahulu.

BACA JUGA: Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK Mengadu ke Istana Negara, Ada Kabar Baik dari KSP 

Bukan malah diangkat bersama-sama prioritas dua (P2), prioritas tiga (P3) dan pelamar umum 

"Aturan macam apa itu. Masa guru P1 diangkat bersamaan dengan P2, P3 dan umum," seru Hasna dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) Komisi X DPR RI, Rabu (9/11).

BACA JUGA: Hotman Paris Minta Presiden Perhatikan Nasib Guru Lulus PG, Begini Katanya

Dia menegaskan pemerintah sudah menjanjikan guru lulus PG menjadi P1 untuk diangkat PPPK. Sayangnya, terdapat 55 ribu guru lulus PG tidak mendapatkan formasi sehingga mereka menangis.

Hasna mengaku bingung, karena banyak yang stres, meraung-raung hingga mau bunuh diri. 

BACA JUGA: Nasib 54.000 Guru Honorer Lulus PG Terkatung-katung, Ada yang Diberhentikan Sekolah

"Saya ini apalah hanya butiran debu. Kalau saya pejabat pengambil kebijakan pasti sudah saya perintahkan untuk mengangkat seluruhnya menjadi PPPK karena memang haknya mereka," tegasnya.

Agar tidak terulang lagi kisah pahit pada seleksi PPPK 2021, Hasna meminta pemerintah mendahulukan P1 diangkat secara resmi menjadi PPPK. 

Dia juga mendesak tidak ada P1 yang tercecer karena alasan mata pelajarannya terlalu buncit. 

"Tolong selamatkan guru lulus PG ini. Jangan biarkan mereka menangis terus," ucap Hasna. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler