Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK Mengadu ke Istana Negara, Ada Kabar Baik dari KSP 

Rabu, 09 November 2022 – 17:55 WIB
Perwakilan guru lulus PG didampingi tim lawyer Hotman Paris saat di KSP. Foto dok. GLPGPPPK

jpnn.com, JAKARTA - Forum Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) didampingi tim lawyer Hotman Paris Hutapea mengadukan nasib 55 ribu honorer.

Puluhan ribu guru honorer tersebut sudah lulus PG, tetapi tidak mendapatkan formasi PPPK 2022.

BACA JUGA: Bantu Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK, Hotman Paris Langsung Bergerak, Viralkan!

Ketum GLPGPPPK Iswadi mengatakan tim guru honorer yang diutus ke Istana negara ialah Ciung (Banten), Fulkan (Lampung), Sasongko (DKI Jakarta), Vera (DKI Jakarta), Frangky (Sumsel), M. Yusuf (Jatim, Lamongan), dan Anisa (Jatim, Pasuruan).

Dalam pertemuan tersebut sejumlah masalah disampaikan kepada perwakilan Kantor Staf Presiden (KSP).

BACA JUGA: Bertemu Hotman Paris, Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK Terpukau, Ucap Alhamdulillah

"Teman-teman menyampaikan status 55 ribu guru lulus PG yang belum mendapatkan penempatan di masing-masing daerah," ujar Iswadi kepada JPNN.com, Rabu (9/11).

Para guru honorer juga menyampaikan fakta cukup banyak yayasan/sekolah swasta yang sudah mengeluarkan atau mengurangi jam tugas mengajar guru, itu karena guru tersebut sudah lulus PG. 

BACA JUGA: Kabar Terbaru Seleksi PPPK 2022, Honorer K2 Teknis Pilu, 8 Poin untuk P1, Lumayan

Yayasan tidak mau kerepotan kehilangan guru saat yang bersangkutan sewaktu-waktu mendapatkan SK PPPK.

"Kami meminta arahan kelanjutan apa yang harus dilakukan oleh guru lulus PG tanpa formasi PPPK, mengingat  pengumuman pendaftaran PPPK guru akan berakhir pada 13 November 2022," terang dia.

Mereka berharap 193.954 guru lulus PG diangkat semua untuk mendapatkan SK dan penempatan tanpa terkecuali.

Merespons hal tersebut, Iswadi menyampaikan ada lima hal yang dijanjikan KSP:

1. Bahwa program Presiden Jokowi melakukan percepatan pembangunan di antaranya adalah: 

a. Memperbaiki infrastruktur.

b. Pengembangan SDM, salah satunya dengan melalui penerimaan PPPK guru. 

2. Karena ini program pemerintah pusat, maka pemerintah pusat tahun ini menyetujui ajuan daerah untuk menerima guru PPPK sebanyak 319 ribu orang. Artinya 193.954 guru lulus PG sudah terakomodir di dalamnya. Oleh karena itu pemerintah melalui Kemenkeu sudah menganggarkan dana alokasi umum (DAU) untuk gaji guru PPPK tersebut.  

3. Menurut staf kepresidenan yang menjadi permasalahan bahwa kebijakan pemerintah pusat tidak selalu sinkron dengan kebijakan daerah, karena adanya otonomi daerah di mana anggaran dibuat oleh kepala daerah dan DPRD, sehingga presiden pun tidak bisa melakukan penekanan. 

4. Terkait permasalahan-permasalahan yang disampaikan perwakilan GLPGPPPK  tersebut maka KSP akan melakukan: 

a. KSP akan mendorong kementerian terkait (Kemendikbudristek dan KemenPAN-RB) untuk segera melakukan percepatan pengangkatan seluruh guru lulus passing grade dan tergantung juga dari arahan presiden. 

b. KSP akan mengecek jumlah data guru lulus passing grade 2021.

c. KSP akan mengecek ke Kemenkeu mengenai DAU yang sudah dianggarkan.

d. KSP akan mengecek lebih detail dari provinsi ke provinsi dan daerah ke daerah mengenai DAU yang sdh ditransfer pemerintah pusat.

e. Adanya permasalahan di sekolah swasta yang sdh banyak mengeluarkan guru atau mengurangi jam mengajar guru karena guru tersebut sudah lulus PG, maka KSP akan melakukan langkah lebih lanjut (belum bisa disampaikan langkah-langkah apa yang akan diambil oleh pemerintah karena ini merupakan temuan baru), tetapi hal ini akan menjadi salah satu prioritas perhatian. 

5. Arahan KSP terkait pertanyaan langkah apa yang harus diambil oleh guru lulus PG yg belum mendapatkan penempatan di SSCASN sebagai berikut:

a. Bahwa guru harus tetap masuk di SSCASN dan mengisi sesuai dengan yang diarahkan di sistem walaupun guru harus turun prioritas karena nanti akan ada penyesuaian. Karena bila guru tidak masuk ke sistem SSCASN di tahun 2022, maka guru lulus PG tidak terdeteksi sebagai pelamar  PPPK guru tahun 2022 dan dianggap guru tidak mengikuti seleksi pendaftaran. 

b. ASN PPPK merupakan program Presiden Jokowi untuk pengembangan SDM dan masa pemerintahan Presiden Jokowi berakhir pada 2024. Untuk itu program PPPK ini akan berakhir pada 2023 dan tidak ada jaminan apakah setelah itu akan dilanjutkan atau tidak presiden berikutnya. Untuk itu diimbau jangan sampai ada guru lulus PG yang tidak melakukan pendaftran di SSCASN. 

c. KSP akan mendesak Kemendikbudristek untuk mengumumkan agar seluruh guru lulus PG yang belum mendapatkan penempatan untuk segera mendaftar di sistem SSCASN. 

"Kesimpulan akhir bahwa guru lulus PG sebanyak 193.954 orang akan mendapatkan penempatan semua sampai paling akhir pada 2023," kata Koordinator DKI Jakarta Sasangko. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Sudah Kantongi Penusuk Perempuan Penjual Yakult di Depok, Siap-Siap Kamu


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler