FIFA Hukum Luis Suarez 9 Pertandingan Plus 4 Bulan

Kamis, 26 Juni 2014 – 21:43 WIB
Luis Suarez. Getty images

jpnn.com - RIO DE JANEIRO- Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) akhirnya mengeluarkan keputusan soal Luis Suarez.

Bomber Uruguay milik Liverpool itu harus menerima hukuman larangan bermain sebanyak sembilan pertandingan resmi dan dilarang melakukan kegiatan terkait sepak bola selama empat bulan.

BACA JUGA: Pulang Dini, Muntari dan Boateng Kena Hukum Federasi Ghana

Hukuman ini dilatarbelakangi kasus terkait insiden yang melibatkan pertandingan Uruguay kontra Italia dalam lanjutan laga Grup D di Natal, 24 Juni kemarin. Mengilas kembali, aksi tidak terpuji dari Suarez terjadi saat Uruguay bertemu Italia pada laga terakhir Grup D, Selasa (24/6). Suarez tertangkap kamera menggigit bahu sebelah kiri Chiellini pada babak kedua. Namun, wasit Marco Rodriguez tidak memberikan hukuman apapun.

Selain hukuman itu, FIFA juga menjatuhkan denda sekitar Rp 1,3 miliar.

BACA JUGA: Simon dan Kido/Pia Melenggang ke Perempat Final

FIFA melansir, Suarez sudah melanggar kode disiplin FIFA seperti penyerangan dan tindakan perilaku tidak sportif.

Hukuman Suarez berlaku mulai hari ini (Kamis, 26/6). Dengan demikian, Suarez dipastikan tidak tampil saat Uruguay bertemu Kolombia di babak 16 besar Piala Dunia 2014, Minggu 29 Juni nanti.

BACA JUGA: Espargaro Bersaudara Rajai Latihan Bebas Pertama

Selain dihukum 9 pertandingan plus 4 bulan di atas, Suarez juga dilarang memasuki area stadion mana pun (termasuk dimana klub dan negara Suarez bermain).

"Perilaku tersebut tidak dapat ditoleransi pada setiap pertandingan sepak bola. Apalagi insiden ini terjadi di Piala Dunia FIFA, ketika jutaan orang menyaksikannya. Komite Disiplin memperhitungkan semua hal terkait kasus Suarez dengan ketentuan yang relevan dari kode etik. Keputusan ini mulai berlaku segera setelah diumumkan ke publik," tutur Ketua Komite Disiplin FIFA, Claudio Sulser. (adk/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Manchester City Datangkan Gelandang Bertahan dari Porto


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler