jpnn.com - Film First They Killed My Father: A Daughter of Cambodia Remembers karya Angelina Jolie mendapat sambutan hangat saat diputar di Telluride Film Festival 2017 akhir pekan kemaren.
Sambutan bagus itu sekaligus mematahkan kabar terdapat kontroversi seputar metode casting di panti asuhan.
BACA JUGA: Brad Pitt Bikin Jennifer Aniston Trauma dan Paranoid
Seperti dilansir laman Aceshowbiz pada Senin (4/9), Scott Feinberg menyebut film First They Killed My Father: A Daughter of Cambodia Remembers punya konsep yang baik. Terutama dari segi bahasa.
"Usaha terarah terbaik. Mungkinkah pesaing di luar kategori bahasa asing," kata Scott Feinberg
BACA JUGA: Punya Paras Mirip Angelina Jolie, Ini Kata Eufrasia Vieira
Pujian juga disampaikan Mark Johnson untuk film garapan Angelina Jolie. Dia menilai film anyar ini punya sisi menyentuh yang sangat pribadi.
"Brutal, melelahkan, dan sangat pribadi. Film dia ditakdirkan untuk membuat @AwardsCircuit," ucapnya.
BACA JUGA: Angelina Jolie: Saya Hanya Menangis di Shower
Film First They Killed My Father: A Daughter of Cambodia Remembers diputar perdana di Telluride Film Festival di Colorado pada akhir pekan kemarin. Setelah meramaikan festival, film tersebut akan debut di bioskop dan mulai streaming di Netflix pada 15 September 2017 mendatang.
Film ini berlatar belakang Kamboja, tempat Maddox diadopsi oleh Angie. First They Killed My Father diadaptasi dari memoar Loung Ung 2000 tentang genosida Khmer Merah.
Maddox dikreditkan sebagai produser eksekutif sementara Pax yang diadopsi Jolie dari Vietnam bekerja sebagai fotografer film tersebut. (ded/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertama, Angelina Jolie Kembali Buka-bukaan Pascacerai dari Brad Pitt
Redaktur & Reporter : Adil