jpnn.com, JAKARTA - Film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak terpilih mewakili Indonesia untuk bersaing dalam Best Foreign Language Oscar ke-91. Atas prestasi itu, sang sutradara Mouly Surya mengaku sangat senang. Apalagi film itu sebenarnya beredar sejak tahun lalu.
"Sangat senang mendengar kepercayaan kepada Marlina yang diberikan oleh tim seleksi dan kawan-kawan, juga penonton di sosial media yang dari kemarin sudah semacam kampanye di Twitter dengan hashtag #marlinafortheoscars," kata Mouly Surya saat dihubungi JPNN, Selasa (18/9) malam.
BACA JUGA: Marlina Si Pembunuh Berjaya di Piala Maya
"Marlina sudah tahun lalu rilisnya tapi masih terasa kehadirannya sampai sekarang, itu rasanya luar biasa dan bikin terharu membacanya. Semoga kesempatan dan dukungan ini terus bisa mengantar Marlina secara maksimal sebagai wakil Indonesia," lanjutnya.
Perempuan 38 tahun itu merasa butuh dukungan semua pihak agar Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak bisa menang di ajang Oscar. Terutama soal kekuatan kampenye film ini di luar sana.
BACA JUGA: Marlina Si Pembunuh Empat Babak Bakal Tayang Pekan Depan
"Harus ada kekuatan kampanye dari Marlina dan Indonesia. Dari pihak kami sih sedang diskusikan strategi juga dengan bantuan distributor Marlina di Amerika dan representatif saya sendiri sebagai sutradara di Amerika. Seperti apa baiknya, karena ini baru saja diputuskan, kami baru saja memberitahu pihak sana. It is a different game di Amerika dan kami sangat membutuhkan dukungan baik dari Amerika maupun dari Indonesia sendiri," ujar Mouly Surya.
Komite seleksi Best Foreign Language memilih film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak sebagai film pilihan dan berhak mewakili Indonesia mengikuti kompetisi Oscar ke-91 tahun depan. Hal tersebut disampaikan Ketua Komite Seleksi Christine Hakim, Selasa (18/9). Dia mengatakan bahwa Marlina terpilih setelah menyisihkan 100 film nasional lainnya yang beredar setahun lalu.
BACA JUGA: Indie All-Star Isi Soundtrack Marlina si Pembunuh
Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak adalah film berlatar Sumba, Indonesia yang menceritakan seorang perempuan bernama Marlina. Tokoh tersebut diperankan oleh aktris Marsha Timothy. Marlina adalah korban pemerkosan yang kemudian membalas dendam kepada perampok yang berjumlah 7 orang. Dalam perjuangan mencari keadilan, dia membawa kepala dari bos perampok, Markus yang dipenggal.
Selain Marsha Timothy, film Marlina turut dibintangi oleh Dea Panendra sebagai Novi, Yoga Pramata sebagai Franz, dan lainnya.
Sebelum masuk seleksi Oscar, film yang disutradarai Mouly Surya itu sudah berkeliling festival luar negeri. Seperti hadir di Cannes Film Festival, New Zeeland International Film Festival, Melbourne Film Festival, dan Toronto International Film Festival. Selama di sana film Marlina mendapat sambutan yang meriah di berbagai negara.(mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cerita Marsha Timothy dari Berkuda Hingga Membunuh
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh