jpnn.com, BREBES - Sueni (39), anak pertama Cayem (62) bersedih hati ditinggal ibunya yang menjadi korban kecelakaan di Tol Cipali yang terjadi Senin (10/8) pagi.
Ya, Cayem, warga RT 6 RW 1 Desa Tembelang Kecamatan Jatibarang Kabupaten Brebes merupakan salah seorang dari korban kecelakaan maut di Tol Cipali.
BACA JUGA: Kecelakaan di Tol Cipali: Pengakuan Penumpang Elf, Ternyata
Mobil travel yang ditumpangi Cayem tabrakan dengan dengan mobil mini van.
Sabtu malam (8/8) lalu, Sueni masih sempat berkomunikasi dengan Cayem.
BACA JUGA: Fakta Baru Elf yang Terlibat Kecelakaan Maut di Tol Cipali
Ibunya mengabarkan akan pulang dengan naik travel dari Bekasi.
Sesaat kemudian Cayem memberi kabar lagi.
BACA JUGA: Pak Ferianto Ungkap Kondisi 1 Korban Kecelakaan di Tol Cipali, Ya Tuhan
"Terakhir bilang pulangnya, Minggu malam. Karena kehabisan travel Sabtu malam lalu. Setelah itu sudah enggak bisa ditelepon lagi," kenang Sueni, seperti dikutip dari Radar Tegal, Selasa (11/8).
Sebelum rencana kepulangan janda dua anak tersebut, Sueni mengaku, sempat mendapat wasiat dari sang ibu.
Cayem meminta dibuatkan ranjang untuk tempat beristirahat.
Alasannya karena Cayem sudah tua dan lelah bekerja sebagai buruh warteg di Bekasi.
Apalagi mudik lebaran kemarin, juga sempat tertunda karena COVID-19.
"Ranjang pesanan emak sudah jadi. Yang buatin keponakannya. Namun, ternyata istirahatnya malah selamanya," tutur Sueni.
Firasat lain juga dirasakan Sueni, Senin dini hari sebelum kecelakaan terjadi.
Dia mengaku sempat tidak bisa tidur dan mimpi buruk.
Ternyata sekitar pukul 09.00 WIB kemarin, mendapat kabar bahwa ibunya meninggal akibat laka lantas.
"Almarhumah ibu juga punya rencana. Mau ganti kayu nisan almarhum bapak saat pulang nanti," terangnya. (syf/zul)
Redaktur & Reporter : Adek