jpnn.com - Gregoria Mariska Tunjung dalam kondisi terbaik saat turun di turnamen Denmark Open 2023.
Jorji -sapaan akrab Gregoria- mengaku sudah melakukan evaluasi seusai tidak melangkah jauh di Asian Games 2022.
BACA JUGA: Chiara Berupaya Mengikuti Jejak Gadis Wonogiri Juara Kejuaraan Dunia Junior
Pada ajang antarnegara Asia itu, tunggal putri kelahiran 11 Agustus 1999 itu hanya mampu melangkah hingga babak perempat final.
Pada Top 8 tercatat juara Spain Masters 2023 itu tertahan lajunya dari tunggal putri Jepang, Aya Ohori dengan skor 10-21, 19-21.
BACA JUGA: Perjuangan Heroik Gadis Wonogiri di Hong Kong Open 2023 Terhenti di Semifinal
“Kondisi puji Tuhan oke walau jaraknya cukup mepet. Semoga kekalahan kemarin bisa jadi motivasi di tur ini,” ungkap pemain binaan PB Mutiara Cardinal itu.
Juara BWF World Junior Championships 2017 itu menambahkan sudah melupakan kekalahan pahit di Asian Games 2022.
BACA JUGA: Bulu Tangkis Indonesia Ukir Rekor Buruk di Asian Games 2022, Gadis Wonogiri Menangis
Dengan persiapan yang lebih matang, tunggal putri ranking tujuh dunia itu ingin mencoba meraih hasil maksimal saat tampil di turnamen BWF Super 750 tersebut.
“Saya punya target yang lebih bagus lagi. Kekalahan di Asian Games cukup berat buat saya dan saya mencoba melupakan hal tersebut,” tambah pasangan dari Mikha Angelo itu.
Ajang Denmark Open 2023 akan berlangsung mulai Selasa (17/10/2023) hingga Minggu (22/10/2023) di Jyske Bank Arena, Odense.
Pada babak pertama tercatat Gregoria Mariska Tunjung akan berhadapan melawan wakil Jepang, Nozomi Okuhara.
Selain gadis asal Wonogiri, tercatat di sektor tunggal putri Indonesia menurunkan Putri Kusuma Wardani yang langsung menghadapi lawan tangguh dari China, Chen Yu Fei di babak 32 besar.(pbsi/mcr16/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Naufal