jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama kembali mendapat dukungan dari kelompok ulama. Forum Ustaz Kampung dan Pemuda Muslim Pro-NKRI (FUPM) menyebut pria yang akrab disapa Ahok itu layak dipilih umat Islam.
"Meski Cagub Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merupakan non muslim, namun tindakannya seperti muslim, makanya tidak seharusnya ditolak," ujar Kordinator FUPM Ustadz Rizal Maulana di kawasan Menteng, Jakpus, Jumat (17/3).
BACA JUGA: Banyak Laporan Intimidasi Pada Pilkada DKI Putaran I?
Mereka berpendapat bahwa dalil memilih pemimpin harus yang muslim, merupakan sesuatu yang dipaksakan. Mereka berpendapat siapa saja yang memiliki kemampuan berhak menjadi pemimpin, apapun agama yang dianut.
Hal senada diungkapkan anggota FUPM lainnya, Ustadz Komarudin. Menurutnya pemimpin itu yang penting tidak korup, tidak zalim, dan pro-rakyat.
BACA JUGA: Ahok Kampanye Senyap, Eva: Kalau Terlalu Terbuka Rawan
"Jika itu dijalankan maka yang bersangkutan layak memimpin," tandasnya.
Dalam kesempatan itu Ustaz Rizal membacakan lima alasan organisasinya ingin Ahok kembali memimpin Jakarta. Kelima alasan tersebut adalah:
BACA JUGA: Eva: Mesin Politik Jadi Kekuatan Utama di Pilkada DKI
1. Gubernur adalah jabatan administrasi, sesuai UUD 1945, siapapun agama dan sukunya punya hak sama pada pilkada.
2. Gubernur tidaklah memimpin dalam agaman, karena bertugas melayani masyarakat dalam pembangunan.
3. Djaroit Saiful Hidayat juga seorang muslim dari NU. Jadi, tak ada alasan menolaknya.
4. Ahok non muslim namun telah berulang kali memberangkatkan haji dan umrah umat muslim. Ahok juga menaikkan gaji penjaga makam dari Rp 500 ribu menjadi Rp 3,3 juta/bulan. Menaikkan gaji para PHL, pembersih sampah, penjaga taman, dan lainnya. Meningkatkan kesejahteraan marbot, dan seabrek tindakan positif lainnya.
5. Ahok sudah meminta maaf dalam kasus surah Al-Maidah Ayat 51. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandiaga Akhirnya Bersedia Diperiksa Polsek Tanah Abang
Redaktur & Reporter : Adil