jpnn.com - JAKARTA--Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI), Novel Chaidir Hasan memastikan dana untuk Aksi Bela Islam III berasal dari patungan atau donasi sukarela.
Pria yang kerap disapa Habib Novel itu menyatakan tidak ada paksaan berdonasi untuk aksi yang akan digelar pada 2 Desember mendatang.
BACA JUGA: Pengamanan Gedung DPR Mulai Diperketat, Fahri Hamzah Bilang...
"Siapa pun yang mau sumbang silakan. Besaran jumlah terserah si penyumbang, GNPF-MUI tidak memaksa atau mewajibkan bagi para peserta aksi untuk menyumbang," kata Novel saat dihubungi JPNN, Rabu (23/11).
Novel kembali menegaskan bahwa sumber dana murni sukarela.
BACA JUGA: HNW Ingatkan Prajurit TNI Jaga NKRI dengan Bekal Iman dan Takwa
Untuk itu, dia mengimbau agar masyarakat tidak memercayai isu soal rekening donasi yang mengatasmnamakan GNPF-MUI seperti yang beredar di media sosial
"Kemarin saya sudah kirim pemberitahuan pada rekan media untuk disiarkan. Saya mohon bila ada rekening donasi yang mengatasnamakan GNPF-MUI, diabaikan dan menghubungi nomor bendahara GNPF MUI yang saya cantumkan di pengumuman tersebut," imbuhnya.
BACA JUGA: Menpar Arief Yahya Anjurkan Pelaku Industri Wisata Segera Go Digital
Sebagai catatan, isu soal donasi itu beredar dengan nama rekening Keadilan Untuk Semua.
Setelah diselidiki rekening tersebut palsu dan GNPF-MUI tidak pernah membuat rekening tersebut. (mg5/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pegawai Pajak Tersangka Suap Itu Punya Harta yang Wow
Redaktur : Tim Redaksi