Fraksi Golkar 'Amankan' Posisi SBY

Selasa, 23 Februari 2010 – 22:09 WIB
JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR, Setya Novanto, menjamin bahwa keberadaan anggota Pansus skandal Bank Century dari Fraksi Golkar tidak untuk menjatuhkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)"Fraksi Golkar hadir di Pansus hanya untuk mengatakan yang benar itu adalah benar dan yang salah itu adalah salah

BACA JUGA: Boediono-Sri Mulyani Harus Diproses Hukum

Kami tidak akan memfitnah, apalagi menjatuhkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," tegas Setya Novanto, dalam acara Peringatan HUT ke-42 Fraksi Golkar DPR-RI, di gedung Pustaka Loka, komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/2).

Sikap Golkar tersebut, lanjut Setya, jelas sesuai dengan koridor hukum dan amanat yang dititipkan oleh Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie, kepada seluruh anggota Fraksi Golkar yang ada di DPR
"Ketua Umum ke kanan, maka kami ke kanan

BACA JUGA: Kapolri Tegaskan Pengusutan Pajak Bukan Pesanan SBY

Ketua Umum ke kiri, maka kami pun ke kiri
Golkar saat ini berada dalam soliditas yang sangat tinggi," ujar Setya Novanto.

Selain menjelaskan sikap Golkar terhadap skandal Bank Century, Setya juga mengungkapkan seringnya pihak Partai Demokrat menelepon dirinya terkait sikap Golkar terhadap Bank Century

BACA JUGA: Menag Siap Bahas Kuota Jemaah Haji Indonesia

"Hampir setiap jam, Pak Syarif Hasan menelepon saya menanyakan sikap Fraksi Golkar terhadap Century," katanya.

Hal yang sama juga diungkap oleh Ketua Umum Golkar, Aburizal BakrieMenurut Ical (sapaan akrab Aburizal), pundaknya sudah terlalu berat menerima beban pesan kasus Century"Sudah terlalu banyak telepon datang, baik dari teman di atas maupun teman-teman dari bawah, hingga sangat memusingkan kepalaTapi sikap Golkar terhadap Century sudah jelas, yakni menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi rakyat," tegasnya.

Kehadiran Golkar sebagai pilar politik di panggung nasional, kata Ical pula, adalah untuk membela kepentingan bangsa dan negara iniKasus Century katanya, hanyalah salah satu bagian dari tugas-tugas Partai GolkarSetelah ini, masih banyak persoalan bangsa dan negara ini yang juga menuntut penyelesaikan sesegera mungkin.

"Century hanya salah satu yang harus kita selesaikanSesudah ini, agenda besar lainnya seperti pendidikan, kemiskinan, kesejahteraan, harus pula menjadi fokus kita bersama untuk segera diselesaikan," kata Ical.

Mantan Menko Kesra itu juga mengajak Fraksi Partai Golkar untuk memperhatikan berbagai persoalan yang saat ini menjadi kendala besar Palang Merah Indonesia (PMI) dalam menjalankan peranan kemanusiaannya"Senior kita, Pak Jusuf Kalla, kini tengah berupaya secara optimal untuk menyelesaikan berbagai kendala di PMI, dalam melaksanakan fungsi kemanusiaannyaSaya mengajak Fraksi Golkar juga berkontribusi terhadap PMI yang salah satu tugasnya (adalah) sebagai institusi transfusi darah," ujar Ical(fas/gus/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 2010, DP Pemondokan Haji Ditanggung Jemaah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler