Froome Santai Hadapi Tudingan Doping

Kamis, 08 Maret 2018 – 22:26 WIB
Chris Froome di Tour de France. Foto: Reuters

jpnn.com - Sampai keluar keputusan terkait kasus dugaan doping yang menimpanya, Chris Froome akan tetap diburu pertanyaan-pertanyaan yang sama.

Apalagi setelah Komisi Olahraga Parlemen Inggris merilis data bahwa Team Sky sudah sejak lama memiliki program anti-doping yang justru melanggar etika.

BACA JUGA: Ini Manfaat Bersepeda Bagi Pekerja Kantoran

Froome menjawab dengan tenang pertanyaan sejumlah wartawan menyoal kasus dopingnya dan desakan agar Manajer Sky David Brailsford mundur karena diduga terlibat dalam penggunaan zat terlarang kepada sejumlah pembalapnya pada Tour de France 2012.

Froome duduk bersama rival terkuatnya saat ini Tom Dumoulin dan Fabio Aru menghadapi wartawan. Dumoulin adalah salah satu pembalap yang bersuara paling keras agar juara empat kali Tour de France itu segera diskors demi menjaga kredibilitas olahraga balap sepeda.

BACA JUGA: Anda Gemar Bersepeda? Simak Nih Imbauan dari Kepala BSN

Froome santai saja berada satu deret bersama Dumoulin. Namun nampak jelas gestur pembalap Belanda itu tidak nyaman dengan kehadiran Froome di sana. Tak sekalipun mata keduanya bertemu pandang.

Di akhir sesi, Dumoulin bahkan mengaku tidak enak badan dan menyatakan tidak akan menghadiri wawancara di mixed zone.

BACA JUGA: Terjatuh Saat Bersepeda, Wadan Sesko TNI Tutup Usia

Media menduga jawara Giro d'Italia 2017 itu ingin menghindari pertanyaan wartawan mengenai pendapatnya terkait keikutsertaan Froome di ajang Tirreno-Adriatico yang saat ini sedang berlangsung.

Pada kesempatan itu, Froome menegaskan dukungannya terhadap Brailsford. Dia mengatakan, tidak akan bertahan di tim dimana orang-orang di sekitarnya tidak bisa dipercaya.

''Dave B telah menyatukan kami dan kami adalah kumpulan orang-orang yang luar biasa,'' ujar Froome dalam jumpa pers pra lomba Tirreno-Adriatico.

Froome juga mengomentari isi laporan Komisi Olahraga Parlemen Inggris. Meski belum membacanya secara langsung, Froome mengaku telah membaca sejumlah artikel mengenai laporan tersebut.

''Benar-benar sampah!,'' komentarnya tentang laporan tersebut.

Sejak delapan tahun terakhir, lanjutnya, gambaran yang dipunyainya tentang Sky berbanding terbalik dengan isi laporan tersebut.

Dia kemudian menjelaskan bagaimana upayanya memisahkan kasus salbutamol, tuduhan terhadap Sky, dengan balapan. Kasus dan dugaan seperti yang dihadapinya dianggapnya bagian dari karirnya sebagai pembalap profesional.

''Sekarang, saya di sini untuk membalap di Tirreno (Adriatico) dan saya hanya fokus pada itu. Ini balapan penting untuk pemanasan menuju Giro d'Italia,'' tandasnya. (cak)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 8 Tips Membakar Kalori Tanpa Berolahraga


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler