G2Academy & Binus Berkolaborasi, Percepatan Target Talenta Digital 

Rabu, 15 Maret 2023 – 21:35 WIB
G2Academy & Binus berkolaborasi dalam percepatan target talenta digital lewat program IndoDigi. Foto dok. G2Academy

jpnn.com, JAKARTA - G2Academy bersama Binus Online Learning dan Binus Creates Professional Service meluncurkan program kolaborasi IndoDigi.

Program itu bertujuan mendukung pemerintah dalam merealisasikan target 9 juta talenta digital pada 2030. 

BACA JUGA: Agar Siswa Berpikir Kritis, BINUS SCHOOL Bekasi Lakukan Ini

Founder dan CEO G2Academy Ferry Sutanto mengatakan melalui IndoDigi, para SMA/SMK yang berprestasi akan mendapatkan kelas beasiswa bootcamp teknologi digital setara 20 SKS perkuliahan selama 12 pekan.

Kemudian melanjutkan program studi S1 jurusan Teknik Informatika di Binus Online Learning.

BACA JUGA: Ikuti IIETE 2023, BINUS University Dukung Generasi Muda Berpendidikan

Para siswa/siswi juga akan meniti karier di bidang pengembangan solusi teknologi digital selama empat tahun dengan penempatan kerja dari G2Academy.

“Program IndoDigi merupakan bentuk komitmen G2Academy dalam mendukung transformasi digital Indonesia melalui percepatan pencapaian target talenta digital berkualitas di tahun 2030," kata Ferry Sutanto saat peluncuran program kolaborasi IndoDigi di Jakarta, Rabu (15/3).

BACA JUGA: Kuliah di Binus Online Fleksibel, Biaya Terjangkau, Lulusan Berkelas Dunia, Cocok untuk Pekerja

Melalui program ini, dia berharap untuk membuka akses bagi generasi muda Indonesia berprestasi yang tidak memiliki biaya untuk kuliah, sehingga dapat menciptakan talenta digital yang dapat bersaing secara global.

Hal ini diperkuat dengan data Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BPPP), di bawah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia yang memprediksi kontribusi Indeks Ekonomi Digital Indonesia pada 2030 akan mencapai 18 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, atau sekitar Rp 4,531 triliun. 

Dia melanjutkan dalam tujuh tahun ke depan, outlook ekonomi digital Asia Tenggara akan menunjukan perkembangan yang signifikan.

Gross merchandise value (GMV) ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan meningkat lima kali lipat dan akan menjadi dua kali lipat nilai GMV se Asia Tenggara. 

"Dalam rangka menjawab potensi yang menjanjikan ini, Indonesia memerlukan pembangunan ekosistem digital yang kondusif dan inklusif," terangnya.

Pada kesempatan sama Direktur Binus Online Learning Dr. Agus Putranto, mengatakan kolaborasi ini mencerminkan komitmen Binus Online Learning dan Binus Creates Professional Services untuk membantu mengembangkan serta memberdayakan komunitas dan masyarakat dalam membangun, melayani negeri.

Head of Education G2Academy Arie Prastowo menjelaskan program IndoDigi menargetkan pelajar SMA/SMK berusia 18 tahun pada 1 Oktober 2023.

Syarat lainnya adalah berprestasi dan bisa dibuktikan melalui nilai rapor serta Surat Rekomendasi Kepala Sekolah, mendapatkan persetujuan dari orang tua/wali, hingga bersedia menyelesaikan program secara keseluruhan.

Calon peserta didik yang tertarik mengikuti program IndoDigi dapat mendaftarkan diri di situs resmi G2Academy.

Setelah menyelesaikan kelas bootcamp, peserta didik akan melakukan Tes Potensi Keberhasilan Studi (TPKS), lalu, ditempatkan untuk bekerja di proyek-proyek pengembangan solusi teknologi digital G2Academy bersama beberapa perusahaan. Contohnya, GoToko, Telkomsat, Dana, BTPN Syariah, Danamas, AstraPay, dan FIFGroup. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BINUS Business School Kenalkan RPL untuk S2, Syaratnya Enggak Ribet


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Binus   G2Academy   talenta   SMK   SMA   AstraPay  

Terpopuler