Gabah Melimpah, Petani Semringah

Jumat, 29 Desember 2017 – 15:40 WIB
Tim Inspektorat II Kementan saat mengikuti panen padi di Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu, Lampung. Foto; Kementan

jpnn.com, PRINGSEWU - Kesibukan para petani di Kecamatan Pardasuka,  Kabupaten Pringsewu pada pengujung 2017 ini sangat luar biasa. Meski tidak ada libur, namun mereka semua tampak bahagia.

Kondisi tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, pada Desember ini di saat beberapa wilayah sedang musim tanam, para petani di lima desa di Kecamatan Pardasuka justru disibukkan dengan panen seluas 107,25 ha,.

BACA JUGA: Disadap KPK, Menteri Amran Setop Main dengan yang Muda-muda

Harga gabah yang sedang menguntungkan petani pun membuat mereka semringah. Tim Inspektorat  II Kementerian Pertanian pun memantau langsung kegiatan panen di Kecamatan Pardasuka

"Alhamdulillah panen kali ini sangat menguntungkan petani dengan harga GKG (gabah kering giling, red) senilai Rp 6.300, GKP (gabah kering panen, red) senilai Rp 4.800. Semoga panen kali ini memacu semangat para petani untuk mencapai  Indonesia sebagai lumbung pangan dunia,” ujar salah saorang anggota Tim Inspektorat II Kementang  yang ditugaskan ke wilayah terebut. 

BACA JUGA: Mentan: Ini Sejarah Pertama Setelah Soeharto

Panen kali ini merupakan hasil dari menanam padi varietas ciherang dan inpari 30 dengan provitas 5,77 ton/hektare.  Meski terkendala dengan hama burung, namun petani bisa mengatasinya dengan baik.(eno/jpn)

BACA JUGA: Jelang Tahun Baru, Pasokan dan Harga Pangan di Manado Aman

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Amran Serahkan Sertifikat Tanah 62.543 Hektare


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Kementan   petani   padi   gabah  

Terpopuler