jpnn.com, SURABAYA - PT Pegadaian Kantor Wilayah XXI Surabaya mencatat adanya pertumbuhan bisnis sembilan persen pada Januari 2018 jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pemimpin Wilayah PT Pegadaian XXI Surabaya Hermawan Aries Andi mengatakan, awal tahun ini pihaknya mencatat pertumbuhan yang signifikan.
BACA JUGA: Waspada! Lelang Palsu Mengatasnamakan Pegadaian
’’Bila dibandingkan tahun lalu yang hanya tumbuh empat persen, start bisa tumbuh sembilan persen cukup bagus,’’ kata Hermawan di sela program Kemilau Emas Pegadaian Sabtu (10/2).
Pertumbuhan tersebut ditopang layanan gadai emas yang permintaannya masih tinggi pada Januari.
BACA JUGA: Kembangkan Platform Digital, Pegadaian Investasi Rp 440 M
Selama ini, gadai emas mendominasi transaksi di Pegadaian dengan persentase mencapai sekitar 92 persen.
Layanan lain yang juga tinggi, yaitu fidusia atau pembiayaan usaha mikro serta pembiayaan kendaraan bermotor.
BACA JUGA: Kemilau Emas Pegadaian Berhadiah Umrah
’’Kami optimistis tahun ini bisa tumbuh sesuai target. Apalagi ditunjang dengan keberadaan agen,’’ kata Hermawan.
Hingga sekarang, sudah ada 500 agen yang tersebar di seluruh Jatim.
Selain Surabaya, ada di Malang, Pamekasan, Jember, dan Probolinggo. Secara nasional, jumlahnya ditargetkan 6.000 agen.
Untuk menunjang kinerja agen tersebut, Pegadaian mengadakan pelatihan. Dengan demikian, agen bisa leluasa menjual produk.
’’Kami dorong sesuai spesialiasi mereka. Misalnya, punya toko emas, spesialis jualan produk gadai emas,’’ tambah Deputi Bisnis Area Surabaya 1 Hijroh Puranto.
Untuk memudahkan nasabah, Pegadaian sudah merilis layanan yang bisa diakses menggunakan smartphone.
’’Ada sebagian layanan yang sudah bisa diakses melalui aplikasi seperti tabungan emas, cicilan, dan lain-lain. Intinya untuk memudahkan nasabah,’’ jelasnya. (res/c15/fal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pegadaian Kuasai 95 persen Pasar Gadai
Redaktur & Reporter : Ragil