Gadis Ayu Dua Hari Tak Pulang, Ternyata Dibawa Kabur Pria Tak Dikenal, Modusnya Diimingi Pekerjaan

Selasa, 25 Agustus 2020 – 02:44 WIB
Gadis ayu asal Pancasan dibawa kabur pria tak dikenal. Foto: dok pri untuk pojoksatu

jpnn.com, BOGOR - Hani Fatunissa, 16, warga Pertigaan Pancasan, RW 04 RT 01, Kota Bogor, dilaporkan tidak pulang selama dua hari sejak, Sabtu (22/8/2020).

Diduga gadis ayu tersebut dibawa kabur seorang pria yang baru dikenalnya selama dua hari tersebut.

BACA JUGA: Sepeda Mewah Seharga Rp130 Juta Itu Cuma Dijual Pelaku Rp15 Juta

Hani dikabarkan hilang setelah bertemu seorang laki-laki yang mengiming-imingi korban pekerjaan di CCM Cibinong.

HP terakhir aktif pukul 17.00 WIB, Jumat (21/8/2020) dan berada di daerah Cipayung, Kota Depok.

BACA JUGA: Tak Akur dengan Istri, Ahai Malah Seret Paksa Keponakan ke Dalam Kamar, Sudah Tiga Kali

Melly Hikmawati, sepupu korban menuturkan, kejadian tersebut berawal ketika pria yang belum diketahui identitasnya tersebut sering makan bakso di tempatnya.

Namun tiba-tiba dia menawarkan lowongan pekerjaan kepada Hani.

BACA JUGA: Polisi Ungkap Fakta Baru Terkait Isi Rekaman CCTV Kasus Mahasiswi Tewas Tergantung di Rumah

“Tadi tuh nawarinnya ke saya, tadinya tuh mau berdua Hani ama saya. Namun saya engga diizinin suami karenakan Cibinong itu jauh,” jelasnya.

“Apalagi si cowok itu engga tau namanya siapa, tinggalnya di mana saya engga tahu,” ujarnya kepada pojokbogor saat dikonfirmasi via telepon, Senin ( 24/8/2020).

Melly mengungkapkan terakhir korban memakai baju kemeja warna biru garis-garis.

Sebelumnya dibeliin sweater oleh pria tersebut berwarna pink, kerudung hitam dan celananya ke abu-abuan terus memiliki tarang di pipinya serta memilik wajah item manis.

“Kalau yang laki-laki cirinya-cirinya berjerawat pake kupluk,” ucapnya.

BACA JUGA: Pengusaha yang Dijuluki Raja Properti Ini Meninggal Dunia di Rutan Medaeng, Apa Penyebabnya?

Melly juga mengharapkan agar sepupunya bisa ditemukan dan cepat kembali ke rumah karena setiap harinya orang tuanya sering menangis.(adi/pojoksatu)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler