jpnn.com, BULELENG - Seorang gadis difabel berusia 21 tahun di Buleleng, Bali diduga menjadi korban pencabulan.
Namun, korban yang penyandang disabilitas tidak bisa mengingat dia disetubuhi oleh siapa.
BACA JUGA: Ferdinand Ditahan, GP Ansor Sampaikan Permintaan Khusus ke Polisi
Kepada orang tuanya, gadis difabel itu mengaku dua kali disetubuhi pria misterius tersebut.
Kejadian memilukan itu sudah dilaporkan korban bersama orang tuanya ke polisi setempat.
BACA JUGA: Pembakar Rumah Wartawan Diduga Oknum TNI, AJI Aceh Ungkap Hasil Investigasi
Orang tua korban berharap polisi dapat mengungkap kasus asusila yang menimpa anaknya.
Sebab, korban ini lantaran membuat anaknya mengalami trauma berat.
BACA JUGA: Para Preman Ini Ditangkap Tim Siluman, Ada yang Anda Kenali?
Menurut Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya, kasus itu dilaporkan korban dan orang tuanya akhir pekan lalu.
"Penyidik masih menggali keterangan saksi. Apakah korban dipaksa atau dipengaruhi," kata AKP Gede Sumarjaya diberitakan bali.jpnn.com, Rabu (12/1).
Dia menyebutkan polisi masih menggali keterangan korban dugaan pemerkosaan dan orang tuanya.
Polisi juga berhati-hati menangani kasus itu lantaran korbannya adalah seorang difabel.
Sebagai langkah awal, polisi baru sebatas memintakan visum terhadap korban.
“Penyidik masih membutuhkan keterangan psikiater," ucapnya.
BACA JUGA: Vonis Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie Tanpa Rehabilitasi, Reza Indragiri: Menjerumuskan!
Keterangan psikiater diperlukan polisi untuk mengetahui kondisi korban.
"Apakah korban ini disabilitas mental, gangguan mental, atau hal lainnya. Dari keterangan ahli baru bisa diketahui kasus ini lanjut atau tidak," ucap AKP Sumarjaya. (lia/fat/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam