Gandeng Disperindag & BPS, Bea Cukai Ambon Dorong Pengembangan UMKM Berpotensi Ekspor

Jumat, 11 November 2022 – 23:04 WIB
Bea Cukai Ambon bersinergi dengan Disperindag dan BPS untuk mendorong pengembangan UMKM berpotensi ekspor agar bisa memasarkan produknya ke mancanegara. Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, AMBON - Bea Cukai Ambon terus berupaya mengembangkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berpotensi ekspor untuk dapat memasarkan produknya ke mancanegara.

Upaya tersebut diperkuat dengan sinergi yang dijalin Bea Cukai Ambon dengan berbagai pihak, khususnya pemerintah daerah, yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ambon, Disperindag Provinsi Maluku, dan Badan Pusat Statistik (BPS).

BACA JUGA: Bea Cukai-Polri Bongkar Penyelundupan Sabu-Sabu dalam Keramik, Pelakunya 2 WN Iran

Kepala Kantor Bea Cukai Ambon R Teddy Laksmana mengatakan pihaknya berkomitmen mendukung program kerja Disperindag dalam pengembangan dan pemberdayaan UMKM di wilayah tersebut.

Hal itu juga disampaikan Teddy kepada Kepala Disperindag Kota Ambon Sir Jhon Slarmanat saat melakukan kunjungan kerja ke Bea Cukai Ambon pada awal November 2022.

BACA JUGA: Ini Peran Bea Cukai di Balik WSBK 2022 Mandalika, Silakan Disimak

"Kami menyampaikan Bea Cukai Ambon akan selalu mendukung program kerja pemerintah daerah dan siap menjalin sinergi demi kemajuan pengembangan dan pemberdayaan UMKM," kata Teddy Laksmana, Jumat (11/11).

Teddy juga menyampaikan Bea Cukai Ambon memiliki berbagai program dukungan ekspor UMKM yang dapat dikolaborasikan dengan pemerintah daerah, seperti Klinik Ekspor dan asistensi ekspor dengan kunjungan ke para pelaku UMKM berpotensi ekspor.

BACA JUGA: Bea Cukai Beberkan Tujuan Pemusnahan Barang Hasil Penindakan Kepabeanan, Oh Ternyata

Kerja sama serupa juga terwujud antara Bea Cukai Ambon dengan Disperindag Provinsi Maluku.

Bersama instansi pemerintah lainnya di Provinsi Maluku, Bea Cukai menghadiri evaluasi perkembangan ekspor di provinsi Maluku.

"Kami terus maksimalkan kerja sama dengan berbagai instansi yang terkait dalam peningkatan ekspor di Provinsi Maluku," ujarnya.

Melalui pertemuan tersebut, Bea Cukai Ambon dapat menggali permasalahan ataupun kendala di lapangan yang dihadapi instansi lainnya, khususnya dalam hal ekspor sehingga dapat diselesaikan dengan cepat.

"Harapan kami sinergi antarinstansi pemerintah ini dapat membantu para pelaku usaha untuk terus melaksanakan ekspor secara rutin dari bumi Maluku," harap Teddy.

Dalam mengembangkan UMKM berpotensi ekspor, Bea Cukai Ambon juga bersinergi dengan BPS.

Teddy menyebutkan pada awal November 2022, pihaknya telah menerima kunjungan dari tim dari Kantor Pusat BPS didampingi tim BPS Provinsi Maluku.

Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperoleh informasi rinci mengenai proses bisnis ekspor dan impor di kota Ambon, serta mengonfirmasi proses bisnis pengelolaan beberapa data ekspor impor.

"Kami memaparkan wilayah pengawasan Bea Cukai Ambon meliputi Kota Ambon dan lima kabupaten," jelas Teddy.

Menurut Tedddy, luasnya wilayah pengawasan ini menjadi tantangan sendiri bagi Bea Cukai Ambon.

"Kami berharap akan terus dapat menyajikan data ekspor impor yang rinci dan aktual. Sinergi ini semoga dapat memberikan validasi dan akurasi data yang semakin baik, khususnya data ekspor impor di Ambon," pungkasnya. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler