Ganjar Menginap di Rumah Warga Tionghoa, Kisah Kupu-Kupu Besar & Toleransi di Ambarawa

Sabtu, 27 Januari 2024 – 16:54 WIB
Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo menyinggahi rumah pasutri Supriadi dan Lisianawati (Goei Lisian) di Lodoyong, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jumat (26/1/2024) malam. Foto: Tim Media Ganjar Pranowo

jpnn.com, AMBARAWA - Capres Pilpres 2024 Ganjar Pranowo kembali menumpang tidur di rumah warga dalam rangka safarinya di daerah.

Pada Jumat (26/1/2024) malam, kontestan bernomor urut 3 di Pilpres 2024 itu menginap di rumah penduduk Kelurahan Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

BACA JUGA: Ganjar Sering Blusukan-Menginap di Rumah Warga, Atikoh: Itu Bukan Pencitraan

Sebelum menginap di rumah warga Lodoyong, Ganjar terlebih dahulu menghadiri Ruwatan Rajab di Desa Lemahireng, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.

Selanjutnya, Ganjar menyambangi Kelurahan Lodoyong untuk menginap di rumah pasutri Supriadi dan Lisianawati (Goei Lisian). Sahibulbait tempat Ganjar menginap itu ialah warga keturunan Tionghoa.

BACA JUGA: Ganjar Menginap di Rumah Warga, Sarapannya Nasi Jagung & Botok Khas Gunung Lawu

Melalui Instagram, Ganjar menuturkan soal Bu Lisianawati berkisah tentang beberapa hari lalu rumahnya dimasuki kupu-kupu besar. Namun, perempuan berdarah Tionghoa itu membiarkan kupu-kupu tersebut.

BACA JUGA: Atikoh Disambut Tondu Majang, Turun ke Sawah Menanam Bawang, Menang Menang Menang!

“Sengaja tidak diusir karena konon pertanda akan ada tamu. Entah kebetulan atau tidak, tiga hari kemudian saya bertamu dan menginap di rumah beliau,” ujar Ganjar.

Gubernur Jateng periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu menyebut Bu Lisian telah mengajarkan tentang kerukunan.

Suami Siti Atikoh itu pun berterima kasih kepada warga Lodoyong yang bisa hidup rukun dengan mengedepankan tolerensi.

“Beliau yang dari etnis Tionghoa bisa hidup rukun dan bahagia bersama etnis lainnya di Lodoyong, Ambarawa,” tutur Ganjar.

Kedatangan Ganjar di Lodoyong mendapat sambutan meriah. Warga Lodoyong meruah memadati jalan demi bersalaman dan berfoto bareng capres yang dikenal grapyak itu.

Adapun Supriadi dan Lisianawati tak menyangka Ganjar akan menginap di rumah mereka. Pasutri itu pun kaget ketika Ganjar datang tidak hanya untuk bertamu, tetapi juga menginap.

Supriadi mengatakan Ganjar merupakan sosok yang merakyat dan memiliki komitmen toleransi yang tinggi.

“Pak Ganjar orangnya baik, mau berkumpul dengan siapa saja. Mau agama apa, suku apa, beliau dekat,” katanya.

Pria paruh baya itu pun meyakini Ganjar akan mampu membawa Indonesia menjadi negara yang menjunjung toleransi.

“Ya, orangnya saja bisa menerima siapa pun dan orang kecil seperti saya,” tuturnya.(jpnn.com)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler