jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menceritakan kenangan masa lalu saat mengendarai motor Suzuki Satria 2-tak.
Ganjar mengatakan, motor tersebut sering dikendarai saat dirinya masih kuliah dan tinggal di Yogyakarta.
BACA JUGA: Jika PDIP Tak Usung Ganjar di Pilpres 2024, Pengamat: Tak Berisiko
Hal itu diungkap Ganjar Pranowo kepada Andrey Taulany dalam kanal Taulany TV di YouTube baru-baru ini.
"Saya masih ingat waktu di Yogya. Saya sering antar kakak saya perempuan bekerja di imigrasi mengendarai motor ini (Suzuki Satria 120 2-tak, red)," ungkap pria kelahiran Karanganyar 52 tahun silam itu, saat bertandang ke rumah Andrey Taulany.
BACA JUGA: Rencana Bertemu Ganjar Batal, soal Alasan, Zulkifli Hasan Sebut Nama Jokowi
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu juga mengatakan, motor tersebut juga sering dikendarai oleh kakaknya untuk berjualan di kantornya.
Sebab, kata Ganjar, saat itu kantor tempat kakaknya bekerja, memberlakukan aturan pegawai pulang sore hari.
BACA JUGA: Habib Rizieq Divonis 8 Bulan Penjara, Massa Pendukungnya Langsung Bergerak
"Motor itu membawa keranjang yang yang isinya nasi bungkus dan dijual di kantor. Soalnya baru pertama kali kantor pulang sore," kenang Ganjar.
Dengan membantu kakaknya berjualan, Ganjar mengaku juga harus mengantarkannya untuk belanja ke pasar.
"Jadi, jam 3 dini hari saya antar ke pasar pakai motor ini," kenang Ganjar sambil melihat-lihat kondisi motor tersebut.
Selain itu, kata Ganjar kendaraan yang dikendarai itu merupakan motor berjenis dua tak sehingga memiliki suara yang keras.
"Ngeeeng. ngeeeng. Ini motor ngebul yang dua tak. Suaranya juga ke mana-mana," kata Ganjar Pronowo. (ddy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian