jpnn.com, BANTEN - Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) kembali melakukan aksi nyata untuk kaum buruh di Banten, khususnya Kampung Paku Haji, Desa Tobat, Balaraja, Banten.
Mereka menyediakan fasilitas mandi cuci kakus (MCK) untuk warga di kampung tersebut. Selain itu, ada penggalian sumur agar air yang keluar bisa lebih lancar.
BACA JUGA: Antisipasi Kenaikan Harga Beras di Jateng, Ganjar Bakal Lakukan Hal Ini
GBB telah menyiapkan bahan bangunan seperti pasir, semen, bata merah, hebel, semen mortar, besi beton, keramik, baja ringan, hingga closet.
"Kami dari GBB membangun fasilitas MCK untuk warga di sini yang mayoritas para buruh," ujar Ketua Umum GBB Lukman Hakim setelah peletakan batu pertama pembangunan fasilitas MCK di Kampung Paku Haji, Desa Tobat, Balaraja, pada Jumat (10/2).
BACA JUGA: Pelajari Industri Hijau di Tanah Air, Puluhan Mahasiswa Australia Kunjungi Pabrik Tatalogam Group
Lukman memasang target pembangunan fasilitas tersebut rampung akhir Februari agar bisa secepatnya dimanfaatkan warga Kampung Paku Haji.
"Ditargetkan, tanggal 26 Februari pembangunan ini selesai. Sehingga warga bisa segera menikmati fasilitas MCK yang nyaman," ungkapnya.
BACA JUGA: Gempa di Papua, Ganjar Langsung Kontak Orang ini, Siap Kirimkan Bantuan
Lukman menjelaskan kondisi MCK di kampung tersebut. Setelah melihat langsung ke lapangan, GBB berinisiatif memberikan fasilitas MCK yang layak untuk mereka agar sanitasi di kawasan tersebut makin meningkat.
"Saya datang lima tahun lalu ke sini, melihat fasilitas MCK. Kemudian, sekarang kami dari GBB kembali dan melihat kondisi MCK yang membutuhkan bantuan, mengingat kawasan ini padat penduduk," ucapnya.
Lukman berharap pembangunan ini bisa meningkatkan kepedulian masyarakat akan sanitasi di daerah mereka. Dengan begitu, kesehatan warga sekitar juga ikut meningkat.
Sam'un sebagai perwakilan buruh penerima bantuan fasilitas MCK di kampung itu bersyukur karena GBB sangat peduli terhadap buruh yang membutuhkan sanitasi yang layak.
Dia berharap GBB makin menggencarkan program sanitasi ini di kampung lain agar kesehatan warga meningkat.
"Mudah-mudahan, di kampung buruh lainnya bisa dibangun fasilitas MCK agar manfaatnya makin luas. Semoga GBB menjalankan amanah dan terus turun hingga ke pelosok, mana yang belum memiliki MCK yang layak," harapnya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada