Ganti Rugi Tol Pekanbaru-Dumai Dibayarkan

Kamis, 10 Oktober 2013 – 02:42 WIB

jpnn.com - PEKANBARU  - Setelah melewati tahapan yang cukup panjang, akhirnya proses persiapan pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai dimulai. Ini terlihat dengan langkah gantir rugi lahan yang sudah dapat dimulai.

Informasi itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, SF Hariyanto kepada Riau Pos (Grup JPNN), kemarin di Kantor Gubernur Riau. Menurutnya, progres tersebut menjadi langkah awal untuk menggesa pembangunan sarana infrastruktur transportasi Pekanbaru-Dumai.

BACA JUGA: Kejati Sultra Telisik Keterlibatan Bekas Sekab Kolaka

"Alhamdulillah, kita sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat dan pihak-pihak terkait. Hasilnya, dalam waktu dekat ini, proses ganti rugi lahan untuk pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai dapat dimulai," tuturnya.

Saat ditanyakan luas areal yang akan diganti rugi, dia mengatakan dari hasil koordinasi proses ganti rugi lahan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap awal, sekitar tujuh kilo meter akan mulai dibayarkan.

BACA JUGA: Usut Oknum Polisi Penembak Warga Banjarmasin

"Awalnya proses ganti rugi dilakukan untuk tujuh kilo meter. Ini akan akan dilanjutkan terus, ditargetkan untuk tahun 2013, ganti rugi lahan tuntas sepanjang 30 km dari Pekanbaru-Dumai," ulasnya.

Progres tersebut nantinya akan dilanjutkan ditahun 2014. Ditargetkan, proses ganti rugi lahan untuk tol Pekanbaru-Dumai akan tuntas pertengahan tahun 2014, sehingga dapat dilanjutkan pada proses pengerjaan fisik.

BACA JUGA: Pilkada Dairi Kembali Bergolak, Satu Tertembak

Disinggung mengenai alokasi dana ganti rugi lahan tol, dia mengatakan seluruh alokasi dana berasal dari Pemerintah Pusat. Untuk itu, pihaknya berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar progres pengerjaan dapat berjalan maksimal, karena tidak membebankan APBD.

"Untuk tahap awal tujuh kilo meter memerlukan anggaran mencapai Rp8 milyar, kemudian dapat dilanjutkan lagi hingga tuntas. Kita berharap tidak ada kendala untuk proses ganti rugi lahan ini. Sehingga jalan tol yang dinantikan masyarakat dapat segera terealisasi," imbuhnya.

Lebih jauh saat ditanyakan mengenai waktu ganti rugi lahan tol, Hariyanto mengatakan hal itu ditargetkan dilakukan pada bulan Oktober ini. Sehingga, waktu dua bulan kedepan dapat dilanjutkan untuk ganti rugi tahap kedua.

Lokasi lahan yang akan diganti rugi merupakan milik dunia usaha itu terletak di Kabupaten Siak. Administrasi ganti rugi sudah dipersiapkan, sehingga tidak ada kendala lagi untuk proses ganti rugi akses transportasi tersebut.

"Ini merupakan langkah awal yang sangat positif. Insyallah, jika seluruh tahapan berjalan baik dan seluruh pihak mendukung. Jalan tol Pekanbaru-Dumai akan segera terbangun," ungkap Hariyanto.(rio)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mukhlis-Genius Dilantik Jadi Wako dan Wawako Pariaman


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler