Gantung Diri di Indekos, Mahasiswa UIN Tinggalkan Tulisan Misterius

Kamis, 27 Juli 2017 – 09:07 WIB
Gantung diri. Ilustrasi Foto: JPG/dok.JPNN.com

jpnn.com, BANJARMASIN - Entah masalah apa yang tengah membelit Muhammad Rafii (23).

Dia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di indekosnya di Kompleks Beringin, Banjarmasin, Rabu (26/7) dini hari.

BACA JUGA: BPOM Gagalkan Peredaran 200 Ribu Pil Zenith

Tak tak ada yang mengetahui alasan mahasiswa Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Banjarmasin itu gantung diri.

Selama ini, Rafii terkenal sebagai mahasiswa yang aktif di organisasi kampus.

BACA JUGA: Pembunuhan Sangat Sadis, Sungguh Mengerikan

Jasadnya kali pertama ditemukan salah satu rekannya di kampus yang curiga karena Rafii tak kuliah beberapa hari terakhir.

Teman Rafii itu tak bisa menutupi kekagetannya melihat jasad rekannya yang sudah membusuk.

BACA JUGA: Pengakuan Udin Si Pembunuh Sadis 2 Bulan Mendekam di Tahanan

Dia juga menemukan selembar kertas yang ditaruh di atas meja dapur.

Kertas itu berisi kalimat: Hanya bisa mengalihi kuitan.

Warga setempat langsung geger. Begitu juga teman dan dosen-dosennya.

Kapolsekta Banjarmasin Timur Kompol Dese Yulianti mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Namun berdasarkan keterangan sejumlah rekannya, korban sempat berpamitan di grup WhatsApp organisasi.

"Dia sempat meminta maaf kepada rekannya yang ada di grup itu beberapa hari sebelumnya dan menulis chat bahwa akan bunuh diri," jelas Dese.

Dia menambahkan, chat tersebut tidak membuat teman-teman Rafii menaruh curiga.

"Dugaan dia punya masalah pribadi, tapi itu yang tidak diketahui. Kalau dilihat tulisan yang ditinggalkan ada dugaan tekanan pihak keluarga," ujarnya.

Setelah diidetifikasi, jasad korban langsung dilarikan ke kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.

"Informasi korban akan dibawa kekampung halamannya Tanah Grogot Kaltim," terang Dese.

Terpisah, Kepala Humas UIN Antasari Banjarmasin Akhmad Syaikhu mengatakan, Rafii adalah mahasiswa aktif semester akhir di UIN.

"Korban semester akhir proses skripsi dan dia anak Fakultas Syariah jurusan Perbankan Syariah angkatan 2013. Sejauh ini anaknya dikenal baik,  tidak memiliki masalah. Begitu juga dengan kegiatan kuliah selalu rajin. Dia dikenal aktif di organisasi mahasiswa," ujar Syaikhu. (lan/ay/ran)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Geger! Ular Sawa Ditangkap, Perutnya Buncit


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler