Gara-gara Selingkuhi Seorang Janda, Pria Beristri Tewas Dikeroyok

Sabtu, 12 September 2015 – 13:50 WIB
ilustrasi

jpnn.com - CIREBON - Pria beristri bernama Bona alias Boi (33) tewas dengan kondisi mengenaskan di warung WIL-nya (wanita idaman lain) yang seorang janda. Tersangkanya NA (37), yang tak lain mantan suami WR, janda yang menjadi WIL Bona.

Peristiwa maut ini bermula ketika Bona diajak dua rekannya, Aas dan Tardi, berkunjung ke warung milik WR di Desa Grogol, Kapetakan, Rabu (9/9) malam sekitar pukul 22.00.

BACA JUGA: Masih SMK Sudah Merintis Bisnis Jualan Ganja

Rupanya gerak-gerik korban yang tengah dekat dengan WR, membuat panas NA. Pelaku disebut-sebut disindir oleh teman-temannya karena mantan istrinya tengah dekat dengan korban dan dikabarkan berencana menikah.

“Dugaan kuat karena cemburu. Sebenarnya antara korban dan pelaku masih hubungan keluarga,” ujar juragan Desa Pegagan Kidul, Ibnu Handoyo, Kamis (10/9).

BACA JUGA: Tukang Parkir Jadi Maling Motor, Kena 7 Tahun Penjara

Diceritakan Ibnu, sekitar pukul 23.00 tiba-tiba NA datang ke warung. Tanpa basa-basi, NA yang malam itu juga ditemani dua rekannya, langsung menyerang Bona dengan senjata tajam jenis sangkur, celurit, dan golok. Ketiganya menyerang korban secara membabi buta.

Korban sempat memberikan perlawanan. Dengan modal meja dan kursi, Bona mencoba bertahan. Tapi apa daya, Bona yang memiliki istri dan saat ini menjadi TKI di Arab Saudi itu pun tumbang setelah hampir sekujur tubuhnya menderita luka bacok.

BACA JUGA: Keren, Pakai Matic, Smartphone, Eh Ternyata Maling Sepatu, Punya Kondom Lagi...

Bona akhirnya jatuh sekitar 25 meter dari lokasi kejadian, tepatnya di pinggir Jl Raya Kapetakan-Indramayu. Malam itu juga warga langsung melakukan evakuasi ke puskesmas terdekat untuk pertolongan medis pertama. Dari puskesmas, Bona dirujuk ke rumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong.

Kasatreskrim Polres Cirebon Kota, AKP Dadang Sudiantoro SH mengatakan pihaknya sudah membentuk tim khusus yang terdiri dari gabungan anggota Polsek Kapetakan dan Polres Cirebon Kota untuk mengejar para pelaku.

Menurut Dadang, para pelaku diduga sudah melarikan diri keluar kota menggunakan angkutan umum sejak Kamis (10/9) dini hari. Tapi Dadang optimistis bisa membekuk para pelaku dalam waktu dekat.

“Pokoknya kita minta doanya saja biar pelakunya cepat ketangkap. Sekarang tim sedang bergerak, mudah-mudahan ada kabar baik,” ujarnya.

Di lokasi kejadian, rumah dan warung yang menjadi lokasi saling serang masih dipasangi police line. Area tersebut kini disterilkan polisi hingga proses penyelidikan selesai.

“Police line agar orang tak bisa bebas masuk. Ini untuk membantu proses penyelidikan yang kami lakukan,” pungkas Dadang.(dri/radarcirebon/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dijemput Ajal, Niat Pemuda Periang Itu Menikahi Kekasihnya pun Gagal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler