jpnn.com, JAKARTA - Gerakan people power dinilai sebagai ancaman kedaulatan negara. Namun, menurut Koordinator Nasional Garda Matahari Azrul Tanjung, apabila ada pihak-pihak memaksakan kehendak dengan menempuh cara-cara inkostitusional sebagaimana ancaman people power maka pihaknya bersama TNI/Polri akan menjadi garda terdepan untuk menghadapinya.
"Intinya kami siap menghadapi gerakan people power demi menjaga kedaulatan negara," kata Azrul dalam pernyataan resminya, Senin (22/4).
BACA JUGA: Anak Republik Kecam Wacana People Power Inkonstitusional
Meski siap mengadang people power, Azrul tetap meminta semua pihak bersabar dan menunggu penghitungan suara manual, dari kecamatan, kabupaten dan kota, hingga tingkat nasional sehingga apa yang diputuskan bisa legitimite secara hukum.
Dia menambahkan, bagaimanapun semua harus menunggu legitimate angkanya. Yaitu dari hasil perhitungan KPU yang telah diplenokan di tiap tingkatan. Kita tunggulah apapun keputusan dari KPU dan yang lain. Jangan bikin isu-isu yang memecah belah bangsa.
BACA JUGA: PDIP Masih Juara, PKPI Paling Buncit
Azrul juga meminta semua pihak untuk menahan diri. Bagi pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan hasil pemilu untuk menempuh jalur hukum.
"Jika ada pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan hasil keputusan KPU nanti, silakan menempuh jalur konstitusional dengan menggugat ke Mahkamah Konstitusi," tandas pimpinan PP Muhammadiyah ini. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Khawatir Propaganda ala Nazi, BaraJP Minta Semua Pihak Buka Data Suara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Curiga Gudang Logistik Pemilu di Sumbar Sengaja Dibakar
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad