"Bukan hanya yang mengandung daging babi, bahkan di dalam 19 produk makanan dan minuman yang diproduksi, kami juga tidak pernah menggunakan bahan yang mengandung hewaniTidak ada sama sekali," tegas Corporate Affairs PT Garuda Food, Franky Sibarani, Selasa (5/5).
Menurutnya, penggunaan unsur daging babi di dalam memproduksi makanan, akan mempengaruhi pemasaran produk
BACA JUGA: Harga Gula Diharapkan Stabil di Rp 7.000 per Kg
Andi mengatakan, pihaknya berusaha keras untuk mengindari penggunaan bahan yang mengandung unsur hewani."Label halal yang tertera di suatu produk, (itu) artinya kita wajib untuk memberikan jaminan kepada para konsumen bahwa produk yang dikonsumsi aman dan sesuai dengan syariah agama
Sekadar untuk duketahui, seperti disampaikan Franky, Garuda Food juga telah melakukan ekspor walaupun hanya sebesar 2 persen dari total nilai omzetnya
BACA JUGA: Musim Giling, Pemerintah Tetapkan HPP Gula Baru
"Dengan demikian, artinya produk kami yang mengenakan label halal tidak hanya berlaku untuk umat muslim saja, tapi untuk semua umat (secara global)," tandasnyaBACA JUGA: Menkeu Beri Penghargaan
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Percaya pada Bantuan ADB
Redaktur : Tim Redaksi