jpnn.com - JAKARTA - PT Garuda Indonesia berencana membuka rute penerbangan ke eropa khususnya negara Jerman dan Prancis dengan menggunakan pesawat Boeing 777. Hanya saja, Garuda belum bisa memastikan jadwal efektif rute baru pesawat pelat merah tersebut.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia Arif Wibowo beralasan, pihaknya masih akan melihat perkembangan pertumbuhan ekonomi di masing-masing negara tersebut.
BACA JUGA: Nasib RUU Tabungan Perumahan Tergantung Kemauan Jokowi
"Belum tahu kapan pastinya, kami masih akan lihat perkembangan ekonominya, karena (perkembangan ekonominya-red) Jerman masih dua sampai tiga persen, Prancis di bawah itu," ujar Arif di kantor Garuda, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Selasa (14/4).
Meski perkembangan ekonomi di Jerman dan Prancis masih rendah, mantan bos Citilink ini yakin pembukaan rute tersebut bakal berpengaruh kepada pendapatan perseroan ke depannya. Mengingat frekuensi penerbangan ke Jerman dan Perancis akan dilakukan sebanyak tiga sampai empat kali dalam seminggu.
BACA JUGA: Garuda Indonesia Gaet Empat Bank Swasta
"Tapi kan bisa dilihat, kamu mulai empat frekuensinya dalam seminggu dengan kapasitas 300 seat, tentu akan menguntungkan," katanya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Bos Pertamina Siap Dicopot
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Ini 10 Ribu Unit Rusunawa untuk Buruh
Redaktur : Tim Redaksi