Garuda Tak Mau Lagi Angkut Sirip Hiu

Rabu, 20 November 2013 – 22:15 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PT Garuda Indonesia menghentikan jasa kargo untuk pengiriman dan pengangkutan sirip ikan hiu serta produk hiu lainnya. Melalui kebijakan 'Embargo On Shipment All Kind Shark Fin' itu, Garuda ingin menunjukkan kepedulian dan komitmennya dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan.

"Setelah kebijakan ini, Garuda Indonesia juga bergabung dengan sejumlah maskapai penerbangan yang telah lebih dahulu menjalankan komitmen serupa. Ini dilakukan untuk melindungi satwa langka dan menjaga keanekaragaman hayati" ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/11).

BACA JUGA: Tunjuk Managing Director Baru demi Kuasai Pasar di Indonesia

Emir menambahkan, kebijakan baru Garuda itu juga merupakan wujud dukungan terhadap kampanye antiperdagangan hiu #SOSharks yang diinisiasi oleh WWF-Indonesia. "Melalui kebijakan tersebut, Garuda Indonesia berupaya untuk berkontribusi dalam pengurangan perdagangan sirip ikan hiu di pasar global," terang dia.

Emir juga telah terpilih sebagai ambassador atau duta kampanye #SOSharks. Selain Emir, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga menjadi duta kampanye #SOSharks.

BACA JUGA: Garuda Gandeng Jet Airways Tingkatkan Layanan

Sedangkan VP Corporate Corporate Communications, Pujobroto menuturkan, selain menghentikan pengiriman dan pengangkutan produk-produk hiu, dukungan terhadap kampanye  antiperdagangan hiu, Garuda juga melibatkan diri dalam kegiatan pelestarian alam dan lingkungan. Menurutnya, Garuda sejak 2012 lalu sudah memberlakuan embargo terhadap pengangkutan satwa mamalia hidup seperti lumba-lumba dan harimau, serta hewan peliharaan (domestic pet) mamalia seperti anjing, kucing, dan lainnya.

Penangkapan dan perdagangan hiu telah menjadi permasalahan global mengingat lebih dari 1 juta ton produk hiu diperdagangkan di dunia setiap tahunnya. Padahal hiu merupakan spesies yang populasinya terancam punah dan lambat bereproduksi. Penangkapan hiu dalam jumlah masif menjadi faktor pendorong melonjaknya jumlah permintaan sirip dan produk-produk hiu di dunia. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Glencore Siap Investasi Rp 11 Triliun

BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Sukses Selesaikan Penerbangan Haji


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler