Gasak Harta Staf Ahli Kementerian LHK, 5 Orang Ini Ternyata Bukan Begal Biasa

Jumat, 29 Januari 2021 – 05:33 WIB
Komplotan begal pesepeda di Jalan Latumenten, Jakarta Barat saat diamankan di Mapolres Metro Jakarta Barat. Foto: Humas Polres Metro Jakarta Barat

jpnn.com, JAKARTA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat meringkus komplotan begal pesepeda yang beraksi di Jalan Latumenten, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo mengatakan, pihaknya menangkap lima dari enam pelaku. Kelimanya berinisial S, AS, EU, MA, dan TT. Sementara, satu pelaku lainnya masih buron.

BACA JUGA: Pesepeda yang Jadi Korban Begal di Jakbar Ternyata Pejabat KLHK, 5 Pelakunya Tertangkap

Kelimanya ditangkap di daerah Kabupaten Tangerang pada Rabu (27/1) malam.

"Mereka melakukan aksi secara acak yang mereka anggap lengah mereka akan melakukan kegiatan tersebut," kata Ady dalam keterangannya, Kamis (28/1).

BACA JUGA: Ya Ampun, Hasil dari Begal Sepeda Digunakan untuk Judi, Tobat Mas

Ady menambahkan, komplotan begal itu sudah malang melintang beraksi di wilayah Jakarta Barat. Mereka selalu mengincar pesepeda untuk dirampas barang berharganya.

"Kelompok ini sudah melakukan aksinya 35 kali atau 25 TKP yang ada di Jakarta Barat, yaitu di Taman Sari, Kebon Jeruk, Tambora, Tanjung Duren, dan Palmerah," ujar Ady.

BACA JUGA: Slamet Bersepeda Mengejar Begal, Dia Tersungkur, Ya Tuhan

"Mereka sudah melakukan sejak tahun lalu, sejak bulan September atau Oktober. Beberapa TKP, namun memang ada beberapa korban yang tidak melapor tapi menurut pendalaman awal oleh satreskrim mereka mengakui ada 25 TKP di Jakarta Barat," sambung Ady.

Polisi juga melakukan tes urine terhadap kelima pelaku dan seluruhnya positif mengonsumsi sabu-sabu.

"Lima orang kami cek urine semua positif metamphetamin atau sabu-sabu, dari hasil curian yang mereka lakukan mereka menggunakan uang untuk membeli sabu-sabu dan untuk judi," ujar Ady.

Diketahui, seorang pesepeda bernama M Slamet yang merupakan staf ahli Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menjadi korban pembegalan di Jalan Latumenten, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (25/1) malam.

Aksi pembegal terekam CCTV dan viral di media sosial atau medsos.

Dalam rekaman CCTV, korban yang tengah bersepeda di pinggir Jalan Latumenten tiba-tiba dipepet oleh pelaku yang menggunakan sepeda motor.

Pelaku langsung merampas handphone korban yang ditaruh di setang sepeda. Korban yang kaget pun langsung mengejar pelaku.

"Saat korban mengejar pelaku tiba-tiba hilang kendali karena kurang konsentrasi hingga mengakibatkan korban jatuh tersungkur dan mengalami luka pada bagian lengan sebelah kanan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi dalam keterangannya yang diterima, Rabu. (cr1/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler