jpnn.com - DENPASAR – Lapas Kerobokan yang beralamat di Jalan Mertanadi Nomor 105, Kabupaten Badung, Bali, kembali memanas, Kamis (21/4) malam.
Kabag Humas Ditjen PAS Kemenkumham, Akbar Hadi Prabowo mensinyalir, kerusuhan terjadi akibat dari gesekan dua ormas Bali yang berada dalam lapas tersebut.
BACA JUGA: HEBOH: Istri Polisi Gemar Masukkan Satpam Perumahan ke Kamar
“Yang terjadi di Lapas Kerobokan Bali bukan kerusuhan tapi keributan. Itu dipicu oleh penitipan tahanan kasus Teuku Umar sebanyak 11 orang yang ditolak kehadirannya oleh penghuni lapas,” jawab Akbar melalui pesan Whatsapp yang diterima JPNN, Jumat (22/4).
Dia mengaku, bentrokan hanya terjadi antar para tahanan, tidak merembes pada petugas lapas yang berjaga. "Hanya menyerang 11 tahanan baru tersebut," tambahnya.
BACA JUGA: Ha Ha Ha... Lucunya Pria Berseragam TNI Ini
Untuk mendinginkan situasi, kata Akbar, pihak lapas Karobokan sudah memindahkan 11 tahanan kasus Teuku Umar itu ke Polres Badung. Saat inipun, jelas dia, situasi sudah kembali kondusif.
“Alhamdulillah situasi saat ini sudah terkendali, kerusakan beberapa kaca kantor pecah dan pintu blok rusak,” tandasnya.(Mg4/jpnn)
BACA JUGA: Gawat, Masih Banyak Perlintasan Liar saat Laju Kereta Bakal Dipercepat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peserta Lelang Curang, Gubernur Ganjar Sidak UPL
Redaktur : Tim Redaksi