Gayus: Tahanan Korupsi Diberi Keleluasan

Sebut Kepala Rutan Takut Satgas Mafia Hukum

Rabu, 20 Juli 2011 – 12:38 WIB
JAKARTA- Terpidana mafia pajak, Gayus Halomoan Tambunan, membeberkan pengalamannya selama ditahan di Rutan Mako Brimob Kelapa 2 di hadapan Panitia Kerja Mafia Hukum, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia, Rabu (20/7).

"Selama di Mako Brimob sejak datang di hari pertama saya amati, ada tahanan korupsi dan terorisMemang kalau untuk tahanan teroris, tidak pernah dibuka kuncinya

BACA JUGA: Nazaruddin dan Rosa Atur Jatah Fee ke DPR

Tapi, kalau tahanan kasus korupsi diberikan keleluasaan lebih," kata Gayus.

Melihat keleluasaan tahanan kasus korupsi itu, Gayus juga ingin mendapatkan hal yang sama
Akhirnya, Gayus menceritakan, dirinya meminta kepada Kepala Rutan, agar diberikan fasilitas yang sama

BACA JUGA: Datang Terlambat, Gayus Bungkam

"Saya minta kepada Ka Rutan, agar diberikan fasilitas yang sama seperti senior-senior yang ditahan di sana," ungkap Gayus yang membuat ruangan bergemuruh dengan suara tertawa.

"Sebutkan siapa saja senior yang ada di dalam," teriak salah satu Anggota Komisi III DPR
"Saya kira bapak sudah tahu semua," jawab Gayus.

Ia pun melanjutkan, pada awalnya Ka Rutan tidak mau berikan izin untuk dirinya

BACA JUGA: Tangkap Nazaruddin, SBY Harus Tegas Perintah Timur

"Ka Rutan bilang itu urusan saya," ungkap Gayus menirukan.

Tapi, Gayus tidak bodohDia pun menakuti Ka Rutan"Saya bilang, kalau saya tidak diizinkan saya lapor Satgas Pemberantasan Mafia Hukum karena di sini terjadi pembiaran tahananKa Rutan takut juga sama Satgas," kata Gayus

Akhirnya, Gayus mengaku diperbolehkan keluar"Akhirnya boleh keluar dengan izin Ka Rutan dan dikawalYang menetapkan saya agar ditahan di Rutan Mako Brimob adalah Ketua Tim Penyidik Independen," tegas Gayus.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Pesakitan, Rosa Teteskan Air Mata


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler