jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Pelayanan di Gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat untuk sementara ditutup (lockdown) setelah beberapa pegawainya positif covid-19.
Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi (Kasi Penkum Kejati) DKI Jakarta Ashari Syam mengatakan hal tersebut dilakukan setelah melakukan pemeriksaan tes Antigen dan PCR kepada para pegawai.
BACA JUGA: 10 Tahun Bersembunyi di Luar Negeri, Hendra Subrata Akhirnya Ditangkap Kejaksaan Agung
"Hasil pemeriksaan tes Antigen dan PCR terhadap seluruh pegawai, ditemukan 17 orang pegawai Kejari Jakarta Pusat terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Ashari dalam keterangan persnya, Jumat (11/2).
Dia menambahkan penutupan sementara dilakukan selama tiga hari, terhitung Jumat, (11/2) sampai Minggu, (13/2).
BACA JUGA: Mencatut Kasi Intel Kejari Mataram, Jaksa Gadungan Dibekuk Polisi
"Kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat akan kembali beroperasi pada hari Senin 14 Februari 2022," kata Ashari.
Selain itu, kata dia, semua aktivitas di Kantor Kejari Jakpus untuk sementara waktu dihentikan, terkecuali bersifat mendesak.
BACA JUGA: 123 Pegawai Positif Covid-19, Kemenkominfo Laksanakan Vaksinasi Booster
"Pelayanan yang betul-betul sangat urgent seperti masalah penahanan dan persidangan," papar Ashari.
Langkah tersebut diambil dalam rangka mengikuti ketentuan protokol kesehatan (prokes) guna memutuskan penyebaran covid-19 di lingkungan Kejari Jakarta Pusat. (mcr18/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Onadio Leonardo dan Keluarga Positif Covid-19, Mohon Doanya
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mercurius Thomos Mone