Gegara Cinta Ulama, Ratusan Warga Turki Ditangkap Rezim Erdogan

Selasa, 19 Januari 2021 – 19:01 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Foto: AFP

jpnn.com, ANKARA - Meski sudah memenjarakan ribuan orang yang dianggap sebagai musuh, rezim Recep Tayyip Erdogan masih belum merasa aman. Akibatnya, penangkapan terhadap warga sipil atau pun anggota militer terus dilakukan. 

Terbaru, pemerintah Turki telah memerintahkan penangkapan 238 orang dalam operasi yang menargetkan para personel militer yang diduga pengikut Fethullah Gulen.

BACA JUGA: Erdogan Gagal, Turki Terpaksa Lockdown Total

Fethullah Gulen adalah seorang ulama Turki yang kini hidup dalam pengasingan di Amerika Serikat. Menurut Erdogan, mantan sekutunya itu adalah dalang upaya kudeta yang gagal pada 2016.

Operasi yang menargetkan para pecinta Gulen itu mencakup 60 provinsi dan merupakan bagian dari tindakan keras pemerintah Turki selama empat tahun terakhir.

BACA JUGA: Sambangi Menlu Retno, Anak Buah Erdogan Singgung Masalah Islamophobia di Indonesia

Gulen sendiri selama ini membantah bahwa ia terlibat dalam upaya kudeta Juli 2016 yang menewaskan lebih dari 250 orang tersebut.

Kantor berita Anadolu mengabarkan bahwa 160 orang telah ditahan dalam penggerebekan terakhir oleh polisi di Izmir.

BACA JUGA: Muslim Paling Berpengaruh di Dunia, Erdogan Mengaku Pengin Bersahabat dengan Israel

Selain itu, sejumlah orang juga dicurigai dan menjadi sasaran operasi di Siprus utara.

Di antara para tersangka yang ditahan adalah 218 personel militer yang masih bertugas, termasuk enam kolonel, tiga letnan kolonel dan sembilan mayor, kata Anadolu.

Sejak upaya kudeta, sekitar 80.000 orang telah ditahan sambil menunggu persidangan. Sekitar 150.000 pegawai negeri, personel militer dan lainnya telah dipecat atau diskors. Selain itu, lebih dari 20.000 orang telah dikeluarkan dari militer Turki. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler