JPNN.com

Geger Penemuan Mayat Wanita di Mandau, Anak Korban Terkurung di Kamar

Selasa, 14 Januari 2025 – 09:13 WIB
Geger Penemuan Mayat Wanita di Mandau, Anak Korban Terkurung di Kamar - JPNN.com
Ilustrasi TKP penemuan mayat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - Warga di Pematang Pudu, Kecamatan Mandau dikejutkan penemuan mayat wanita bernama SU (51).

Korban yang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dapur rumahnya, diduga kuat korban pembunuhan.

BACA JUGA: Aksi Bu Guru Cabuli Siswa SMP di Grobogan Ketahuan, Ya Ampun

Kapolsek Mandau AKP Primadona mengatakan SU ditemukan tewas pada Minggu 12 Januari 2025 malam.

“Korban ditemukan warga dalam kondisi membusuk di dapur rumahnya,” kata Primadona Selasa (14/1).

BACA JUGA: 3 Pintu Bendungan PLTA Koto Panjang Buka, Warga Diminta Waspada!

Penemuan tragis ini bermula ketika beberapa warga curiga karena rumah SU terlihat sepi sejak beberapa hari terakhir.

Namun, mereka masih mendengar suara karaoke dari dalam rumah hingga Jumat 11 Januari 2025 malam, sebuah aktivitas yang tampaknya biasa dilakukan SU.

BACA JUGA: Kadiskominfotik Pekanbaru Ditahan Jaksa Terkait Kasus Korupsi Pembuatan Video

Ketika suara itu berhenti dan suasana menjadi hening, kecurigaan mulai muncul. Hingga akhirnya, pada Minggu malam pukul 18.50 WIB, beberapa warga memutuskan untuk memeriksa lebih dekat.

Ketika pintu rumah dibuka, bau busuk yang menyengat langsung menyambut kedatangan warga.

"Warga menemukan tubuh SU tergeletak di dapur," lanjutnya.

Suasana makin pilu saat warga juga menemukan anak lelaki SU yang berusia lima tahun.

Bocah itu ditemukan warga terkunci di dalam kamar. Kondisi anak itu sudah lemas.

"Di rumah itu ditemukan juga anak korban terkunci di kamar. Wajahnya pucat, kemungkinan telah terkurung selama berhari-hari,” beber Primadona.

Mendapat laporan, tim Polsek Mandau yang bergerak ke lokasi langsung mengamankan barang bukti dan meminta keterangan saksi-saksi.

Jasad SU langsung dievakuasi ke RSUD Duri untuk proses autopsi guna mengungkap penyebab kematiannya.

“Kami masih menyelidiki kasus ini, korban diduga meninggal akibat perbuatan pidana,” tutur Primadona.(mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler