jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Franchise, License and Business Concept Expo and Conference (IFRA) 2022 resmi dibuka, Jumat (5/8).
IFRA Hybrid Business Expo merupakan pameran franchise dan lisensi terbesar di Indonesia.
BACA JUGA: IFRA 2018 Ingin Genjot Pebisnis Waralaba Terus Berinovasi
Pameran itu diselenggarakan oleh Dyandra Promosindo dengan Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) dan Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI).
Pameran IFRA 2022 itu digelar secara Hybrid yang dilakukan secara online maupun offline.
BACA JUGA: Yingluck Singgung Distorsi Berita di WAN-IFRA
Untuk offline bisa dikunjungi secara langsung di Jakarta Convention Center (JCC), 5-7 Agustus 2022.
Sementara itu, untuk pameran online bisa diakses secara virtual mulai 5-31 Agustus 2022.
BACA JUGA: Buka WAN-IFRA, Boediono Ingatkan Tanggung Jawab Media
Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung mengatakan 20 tahun konsisten menggelar pameran IFRA ialah kebanggaan tersendiri.
"Kami akan terus berkomintem dan berinovasi," kata Daswar Marpaung dalam Opening Ceremony The 20th IFRA Hybrid Business Expo in conjunction with ILE 2022.
Pameran IFRA 2022 ini menggandeng 250 perusahaan dengan 250 merek produk lokal maupun internasional.
Jumlah perusahaan yang hadir dalam IFRA 2022 ini lebih banyak dibanding tahun lalu.
"IFRA menjadi platform terpercaya industri waralaba dan lisensi di pasar lokal maupun global," imbuhnya. (mcr31/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Bali, President WAN-IFRA Serasa di India
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah