jpnn.com, BANDUNG - Rapat Kerja Daerah (Rakerda) KNPI Provinsi Jawa Barat diselenggarakan pada 5-6 Oktober 2017 di Hotel Cianjur.
Hadir para ketua organisasi kepemudaan tingkat Jawa Barat dan para ketua DPD KNPI tingkat kabupaten dan kota.
BACA JUGA: BNPB Geram Ada Warga Asing Unggah Video Kawah Gunung Agung
Acara dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Barat Yudha Munajat Saputra.
Turut hadir juga Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Syamsul Bachri, Dirbinmas Polda Jabar, Dandim 0608 Cianjur, dan Kepala Kesbangpol Kabupaten Cianjur.
BACA JUGA: Bupati Anas: Urus Dokumen Harus Menyenangkan
Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Barat Siti Aisyah, menyampaikan rakerda ini adalah kewajiban organisasi yang harus ditempuh setidaknya sekali dalam setiap periode kepengurusan.
“Ini adalah kewajiban sekali dalam satu periode. Jika tidak dilaksanakan maka akan mengakibatkan sanksi organisasi,” ujar Aisyah.
BACA JUGA: Ketua MPR: TNI Kuat Bersama Rakyat
Aisyah mengatakan bahwa rakerda ini bertujuan untuk menghasilkan program kerja KNPI Provinsi Jawa Barat.
Program ini harus bisa disinkronisasi dengan kebijakan pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Program KNPI harus sinergi dengan pemerintah. Baik dalam kebijakan maupun penganggaran. Oleh karena itu Rakerda ini dihadiri oleh Kepala Dispora yang mewakili Gubernur dan juga Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat. KNPI, pemerintah, dan legislatif harus dinergis,” ucap Aisyah.
Siti juga menyampaikan rakerda ini bertujuan untuk membangun kembali semangat pemuda bersatu.
Dia yakin bahwa visi Jabar Kahiji hanya bisa terwujud jika pemuda mendapatkan ruang untuk mengaktualisasikan diri sehingga potensi dapat muncul dengan baik.
“Saya mengajak seluruh pemuda di Jawa Barat untuk bersatu. Jika pemuda dapat bersatu target-target capaian pemerintah bisa lebih mudah untuk direalisasikan,” pungkasnya.(rmo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 164 Pabrik Rokok Terancam Tutup, Penyebabnya
Redaktur & Reporter : Natalia