jpnn.com - PADANG - Gempa bumi berkekuatan 6,5 SR yang berpusat di barat daya Pesisir Selatan, Sumatera Barat atau barat laut Muko muko, Bengkulu, Kamis (2/6) pukul 05.56 WIB, tidak berpotensi tsunami.
Namun Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengofirmasi, beberapa daerah dilaporkan mengalami guncangan keras hingga sedang.
BACA JUGA: Sumbar dan Bengkulu Diguncang Gempa 6,5 SR
"Guncangan gempa sangat keras dirasakan masyarakat di Kabupaten Pesisir Selatan dan Muko muko selama sekitar 20-30 detik. Tempat tidur dan peralatan rumah bergeser dari posisinya. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. Bahkan ada sebagian masyarakat yang hendak mengungsi. Dampak kerusakan akibat gempa masih dalam pendataan," sebut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (2/6).
Selain itu, di Kota Padang gempa dirasakan cukup kuat. Masyarakat di wilayah pesisir Sumatera Barat, Bukit Tinggi, Padang Panjang dan sekitarnya juga merasakan guncangan gempa cukup keras. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. "Hubungan komunikasi telepon dan listrik normal. Saat ini kondisi masyarakat telah normal. Belum ada laporan kerusakan," imbuh Sutopo.
BACA JUGA: Main Petak Umpet, Siswa Terjun dari Lantai 3
Gempa juga dirasakan di Kota Padang, Solok Selatan, Jambi, Bengkulu Utara, Kota Bengkulu, Padang Pariaman, Pekanbaru, Pasaman, Tanah Datar, dan beberapa daerah di Sumatera Barat, dan juga Jambi. "Aktivitas masyarakat telah normal kembali. Dampak kerusakan akibat gempa secara riil di lapangan akan dilaporkan. Saat ini BPBD masih melakukan pendataan," tandas Sutopo. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Baru Terkumpul Segini, Bayi Kembar Siam Ini Masih Butuh Bantuan
BACA ARTIKEL LAINNYA... APRIL Group Tingkatkan Pasokan Jadi 15 Mw
Redaktur : Tim Redaksi