jpnn.com - jpnn.com - Gempa berkekuatan 5,5 SR mengguncang Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumbar, Senin (9/1).
Gempa yang terjadi ketika warga saat akan menunaikan salat maghrib tersebut membuat warga setempat panik.
BACA JUGA: Tergelincir, Ibu dan Anaknya Tenggelam di Bekas Galian
Bahkan ada yang sampai berhamburan keluar rumah, karena kuatir akan terjadi gempa susulan yang lebih kuat.
Kepanikan juga terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr M Zein Painan.
BACA JUGA: Sumatera Barat Diguncang Gempa
"Kami memang sempat panik ketika gempa terjadi. Makanya kami berupaya keluar ruangan. Untung guncanganya tidak kuat, sehingga kepanikan tidak berlanjut," kata Siar 32, salah seorang warga asal Kambang di RSUD Dr M Zein Painan.
Dijelaskanya bahwa saat guncangan gempa terjadi, dia memang tidak sempat membawa ikut serta istrinya lari ke luar ruangan.
BACA JUGA: Gempa 6,6 SR Goyang SBD, Berpotensi Tsunami?
"Karena panik, sehingga saya tidak kepikiran untuk membawa istri saya yang tengah berbaring di tempat tidur lari ke luar ruangan. Sebab selain tengah dipasang infus, konsentrasi saya juga buyar ketika guncangan itu terjadi. Untung guncangan tidak kuat dan hanya sebentar, sehingga saya kembali lagi masuk ke dalam ruangan," ujarnya.
Kepala pelaksana (Kapel) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Saitul Ikhlas mengatakan gempa tidak menimbulkan kerusakan dan korban jiwa.
"Walau diantara masyarakat ada yang panik karena trauma dengan peristiwa gempa di beberapa daerah beberapa waktu lalu. Tapi kepanikan itu tidak berlanjut. Selain itu, gempa juga tidak menimbulkan kerusaka, korban jiwa,dan berpotensi tsunami," ungkapnya.(yon/rf/cr17/e)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berapa Kali Gempa Sepanjang 2016? Oh, Banyak Banget
Redaktur & Reporter : Budi