Generasi Kepemimpinan Berganti di Pemilu 2024, Anis Gelora Usung Ide Superpower Dunia

Sabtu, 18 Maret 2023 – 20:44 WIB
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta bersama wakilnya, Fahri Hamzah, saat berdiskusi dengan awak media di Mataram, NTB, Sabtu (18/3). Foto: Edi Suryansyah/JPNN.com

jpnn.com, MATARAM - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Anis Matta meyakini Pemilu 2024 akan menghasilkan pergantian generasi kepemimpinan.

Menurut dia, Partai Gelora hadir sebagai parpol baru yang menawarkan gagasan untuk membawa Indonesia menjadi salah satu superpower di dunia.

BACA JUGA: Anis Matta Prediksi Ada Sosok Tak Terduga Jadi Capres 2024

“Saat ini sudah masuk ke siklus itu (pergantian generasi kepemimpinan, red). Gelora datang dengan pikiran superpower baru dunia," ujar Anis saat menjadi pembicara diskusi bertema 'Menakar Peluang Indonesia Menjadi Superpower Baru Dunia' di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (18/3).

Wakil ketua DPR RI periode 2009-2014 itu mengatakan Partai Gelora mengawali langkah untuk membawa Indonesia menuju superpower dunia. ??

BACA JUGA: Hamdalah, Partai Gelora Resmi Kantongi Pengakuan Pemerintah Jelang Lailatulqadar

"Jadi, ini adalah satu proses perubahan yang fundamental. Begitulah awalnya kita bicara tentang superpower," tuturnya.

Anis menegaskan Partai Gelora sudah siap bersaing di Pemilu 2024. Menurut dia, Gelora sebagai partai baru akan berupaya mengubah cara pandang masyarakat. 

BACA JUGA: Fahri Hamzah: Pemilih Prabowo Lebih Rasional Ketimbang Ganjar dan Anies

??"Ini superpower baru, kemenangan Partai Gelora 2024 itu karena dilandasi darurat politik," ucapnya. ?

Meski demikian, Anis tetap bersikap realistis. Mantan sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengakui tidak ada parpol baru yang langsung menjadi juara di pemilu.

Namun, Anis masih tetap optimistis tentang satu hal. “Kami yakin bisa menaikkan Indonesia ke kelas yang lebih baik," ujarnya.

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah yang juga menjadi pembicara pada diskusi itu mengatakan semua calon anggota legislatif dari parpolnya harus bisa membaca peta persoalan masyarakat Indonesia. ??

"Harus punya ilmu kecerdasan melihat situasi rakyat," kata Fahri.

??Putra asli Sumbawa itu menegaskan demokrasi tidak dipimpin oleh orang populer, selebritas Instagram (selebgram), atau para agen-agen pencitraan.

Pemimpin, kata Fahri, adalah ahli strategi yang bisa menciptakan pemikiran besar tentang masa lalu, sekarang, dan masa depan. 

??"Partai Gelora merupakan arah baru untuk menjadikan Indonesia sebagai superpower baru dunia," ucap mantan wakil ketua DPR itu.(mcr38/jpnn.com) 

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bandingkan dengan PKS, Anis Matta: Partai Gelora Lebih Indonesia


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler