Genjot Ekspor Nasional, Wamentan Harvick Resmikan Kawasan Budidaya Nanas Prabumulih

Selasa, 21 Februari 2023 – 20:24 WIB
Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi melakukan penanaman saat meresmikan kawasan budidaya tanaman nanas di Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Prabumulih Timur, Sumatera Selatan, Selasa (21/2). Foto: Dokumentasi Humas Kementan

jpnn.com, PRABUMULIH - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi meresmikan kawasan budidaya tanaman nanas di Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Prabumulih Timur, Sumatera Selatan.

Dalam kesempatan itu, Wamentan Harvick juga melakukan penanaman di lahan seluas 45 hektare.

BACA JUGA: Kementan Segera Luncurkan BaBe Bun untuk Penyediaan Benih Tanpa Membebani APBN

Menurut Wamen Harvick, komoditas nanas merupakan komoditas strategis yang memiliki potensi besar dalam peningkatan ekspor.

Dia berharap pemerintah daerah mendukung program jangka panjang Gerakan Tiga Kali Ekspor (Geratieks).

BACA JUGA: Kementan Lepas Ekspor Kapulaga ke Tiongkok, Nominalnya Enggak Main-Main

"Konkretnya kami bisa mengundang pengusaha di sini untuk memanfaatkan serat nanas, sebagaimana disaksikan tadi tidak hanya nanas secara fresh tetapi juga produk off farm atau hilirisasi bisa lebih cepat lagi," ujar Wamentan Harvick, Selasa (21/2).

Wamentan juga meninjau stan yang ada di lokasi acara serta melihat langsung proses pengolahan nanas.

Hasil pengolahan serat daun nanas ini bisa menjadi bermacam produk siap pakai, seperti kain tenun, pakaian, tanjak maupun beragam tas.

"Kami pasti mendorong terus agar produksi nanas terus berkembang dan menjadi komoditas andalan kita," ujar pejabat kelahiran 17 November 1974 itu.

Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya menambahkan komoditas nanas dari daerahnya merupakan produk berkualitas yang sudah mendapat izin ekspor ke Singapura.

Namun demikian, jumlah produksi yang ada saat ini masih terbatas karena hanya 100 kilogram per bulan.

Sementara itu, total permintaan sebanyak 2 ton per bulan.

"Ke depan kami berharap bantuan-bantuan dari pemerintah pusat, mulai dari bibit nanas dan alat-alat pengelolaannya dapat menggenjot produktivitas nanas di Prabumulih," kata Wali Kota Ridho Yahya.

Sebagai informasi, Kota Prabumulih merupakan penghasil nanas terbesar di Sumatera Selatan.

Nanas asli Prabumulih memiliki rasa yang manis dan limbah nanas tersebut dapat dimanfaatkan untuk bahan kain tenun.

Dalam kunjungan ini, Wamentan Harvick didampingi Wali Kota Ridho Yahya, Wawali Prabumulih Andriansyah Fikri, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel Giri Ramanda N Kiemas, dan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumsel Bambang Pramono. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler