JAKARTA - Anggota DPR RI, Bambang Soesatyo mengatakan buku Cikeas Kian Menggurita jauh lebih lengkap dari buku Gurita Cikeas, soal skandal CenturyMenurutnya, George terlalu berani karena sampai mengungkap adanya truk yang membawa uang cash ke sebuah bangunan di Kemayoran
BACA JUGA: MA Terbitkan Surat Edaran Whistleblower
"Saya menemukan data luar biasa di sini
BACA JUGA: Buku George Perkuat Data Panja Pemilu
George berani bilang ada truk bawa cash ke sebuah bangunan di Kemayoran dan Timur JakartaBahkan, kata Bambang, pansus sudah mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi untuk pembuktian di Bank Indonesia, namun sampai saat ini tidak dilakukan KPK
BACA JUGA: Laporan Pencemaran Nama Baik MA Segera Dicabut
"Kalau KPK berani sita buku log, akan ketahuan siapa petugas, berapa yang diantarkan, kemana diantarnyaDalam kasus Century jelas Rp5 triliun diambil cash dan Itu langgar aturanTidak boleh cash terlalu besar, karena dalam pengawasan," kata Bambang, mengungkap isi buku George.Apalagi, kata Bambang, George mengungkap bahwa dana Century diduga membiayai partai tertentu memenangkan pemiluBelum lagi kasus-kasus lainnya"Saya tidak tahu apakah ini penutup puzzle ketidakberesan pemerintah dalam mengelola republik ini dengan cara tidak elegan," katanya.
Ia juga memandang, buku ini mengungkap bagaimana keterkaitan dan memertanyakan siapa yang dirugikan kalau Century tutup? "Yang paling dirugikan adalah Budi Sampoerna karena pemilik deposan terbesarTidak ada yang gratis untuk sebuah penyelamat depositoKalau bank tutup maka akan diganti hanya Rp2 miliarSampai Menteri Keuangan mengajukan Blanked Garanty yang ditolak oleh JK (Jusuf Kalla)Sehingga dirancangkanlah penyelamatan bailout," katanya
"Bank ini tidak mampu mengembalikan uang dia (Budi) sekian triliunMaka dirancang uang deposan tetap amanBlanked Garanty ditolak dan diajukan bailout yang tentunya uang kembali ke pemilik tidak gratis," katanya.
Kemudian, kata Bambang, buku George itu juga menyoroti kedekatan Budi Sampoerna dengan pihak tertentuLalu, ada juga pengungkapan bisnis keluarga Cikeas, dari Hutan Tanaman Industri (HTI) sampai pertambangan dan Direktur BUMN melakukan upeti"Ini kata buku ini, bukan sayaGeorge ungkap banyak hal dan terkonfirmasi dengan yang diungkap wikileaksBuku ini bukan mengada-ngada, bukan lucu-lucuan seperti yang dikatakan istana," jelasnya.
Buku George, lanjut Bambang, juga mengungkap kejanggalan dalam pemilu, dana kampanye dan mengolah pemerintahan"Saya tidak meragukan buku ini," ungkap Bambang(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buku George Bukan Fakta Hukum
Redaktur : Tim Redaksi