jpnn.com, MAKASSAR - Tim Patroli Motor (Patmor) Perintis Presisi Polda Sulsel membubarkan tujuh orang pria yang tengah asyik pesta minuman keras (miras) tuak, di Jalan Muhammad Tahir, Kota Makassar.
Ketujuh pria ini pesta miras di sebuah gudang penyimpanan bahan bangunan milik salah satu perusahaan ternama di Indonesia.
Pantauan jpnn.com, para pria ini kaget saat petugas kepolisian masuk di pekarangan bangunan itu.
Kemudian polisi melakukan pendataan dan meminta kepada para pria untuk menumpahkan miras ke selokan.
Kanit Turjawali Perintis Presisi Ditsamapta Polda Sulsel AKP Asfada mengatakan operasi ini untuk mencegah terjadinya tindakan kriminal akibat pengaruh miras.
Menurutnya, miras dapat menimbulkan perkelahian antarsesama. Bahkan pengaruh miras membuat orang cepat tersinggung karena persoalan sepele.
"Kami ini melakukan pencegahan agar tidak terjadi perkelahian. Kami ingatkan kalian bahayanya miras," kata Asfada saat memberikan arahan kepada ketujuh pria, Senin (13/3) malam.
AKP Asfada meminta kepada para pria itu untuk membuang miras di selokan dan tidak mengulangi hal serupa di kemudian hari.
"Terakhir saya melihat kalian minum, ya. Ini mau bulan puasa dan sekarang mencari amal yang banyak," ungkapnya.
Sekadar diketahui, saat ini tim Patmor Perintis Presisi Polda Sulsel kerap melakukan patroli malam guna mencegah terjadinya tindakan kriminal di wilayah Makassar dan sekitarnya. (mcr29/jpnn)
BACA JUGA: Pesta Miras Oplosan Makan Korban, 3 Orang Tewas, 6 Lainnya Masih di RS
BACA ARTIKEL LAINNYA... 8 Remaja Perkosa Seorang Siswi, Korban Dicekoki Miras
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : M. Srahlin Rifaid