jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekjen Partai Gerindra Andre Rosiade mengungkap tanda-tanda akan berakhirnya era Jokowi semakin terlihat.
Litbang Kompas, Rabu (20/3) merilis hasil survei elektabilitas pasangan capres-cawapres yang menempatkan paslon 01 Jokowi-Maruf masih unggul dari paslon 02 Prabowo-Sandi. Yaitu 49,2 persen dan 37,4 persen.
BACA JUGA: Fadli Zon: Elektabilitas Prabowo - Sandi Lewati Jokowi - Kiai Maruf, Tipis
Namun, angka bulan Maret ini menunjukkan adanya penurunan signifikan paslon 01 sementara paslon 02 cenderung naik dari Oktober 2018. Hal ini pun menjadi sinyal buruk bagi petahana yang angka surveinya di bawah 50 persen.
"Litbang Kompas sudah berikan sinyal kepada rakyat Indonesia kekalahan Jokowi. Ini sinyal kalah 01 dan Jokowi sudah game over," ujar Andre seperti dikutip dari RMOL.
BACA JUGA: Hasto Anggap Elektabilitas Jokowi - Maruf Tak Tergoyahkan
(Buka dikit dong: Hasto Anggap Elektabilitas Jokowi - Ma'ruf Tak Tergoyahkan)
Menurut dia, seharusnya petahana itu di atas 50 persen, seperti SBY saat maju di 2009. Andre bahkan mengklaim dalam survei internalnya, pasangan 02 sudah unggul dengan memperoleh angka 48 persen, sementara 01 hanya 46 persen.
BACA JUGA: Janji Revitalisasi Pendidikan Jokowi - Maruf Amin Dapat Dukungan
"Kami membaca survei Litbang Kompas itu dengan cara kami membaca survei internal kami, jadi ada kesesuaian," pungkasnya. (rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bandingkan Elektabilitas Jokowi dan SBY Jelang Pilpres
Redaktur : Tim Redaksi