Gerindra Pesimis Hak Menyatakan Pendapat

Senin, 10 Mei 2010 – 21:25 WIB
JAKARTA -  Sekretaris Partai Gerindra, Ahmad Muzani mulai pesimis penggunaan hak menyatakan pendapat sebagai tindak lanjut dari hak angket Century yang sementara bergulir di DPRselain syaratnya cukup ketat, kondisi politiknya sudah berbeda dengan terbentuknya Brigade baru di koalisi."Sangat sulit rasanya untuk mencapai pesyaratan itu," kata Muzani, Senin (10/5).

Brigade yang dimaksud Ahmad adalah pembentukan sekretariat gabungan (Sekgab) koalisi yang ketua hariannya Aburizal Bakrie (Ical) yang juga selaku Ketua Umum Partai Golkar.

”Persyaratan yang ketat itu menyebabkan saya terus terang pesimis bahwa itu bisa berjalan mulus dan partai-partai di senayan sudah melakukan konsolidasi yang orientasinya sudah berbeda

BACA JUGA: Marzuki Berharap Aklamasi

Apalagi dengan pembentukan Sekgab, maka makin sulit menyatakan hak pendapat
Menurut saya, hak menyatakan pendapat itu kandas di tengah jalan,” pungkasnya.

Menurut Ahmad, partai koalisi sudah belajar dari kasus Century sehingga dibentuk Sekgab agar seluruh anggota dari koalisi  dikonsolidasikan supaya pemerintahan bisa berjalan efektif

BACA JUGA: SMI Ditukar Hak Menyatakan Pendapat

”Saya kira itu ada sisi benarnya,” pungkasnya.

Namun harapan untuk menyatakan hak pendapat masih bisa dilakukan jika Mahkamah Konstitusi mengabulkan judicial review terhadap Pasal 184 ayat 4 Undang-Undang (UU) Nomor 27 tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD.

Pasal yang mengatur tentang usulan untuk menyatakan pendapat harus mendapat persetujuan dari sidang paripurna DPR yang dihadiri (quorum) paling sedikit 3/4 (tiga perempat) dari jumlah anggota DPR
Keputusan yang diambil pun harus dengan persetujuan 3/4 dari jumlah anggota DPR yang hadir.

“Judicial review masih berlangsung

BACA JUGA: Bukti Golkar Kuasai Panggung Politik

Saya tidak bisa berkomentar,  tapi perkiraan saya itu mestinya lolos karena  pasal diskriminatif dengan pasal-pasal berikutnya, karena  elazimannya yang namanya quorum itu separuh lebih dari satu,” tukasnya(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Naik, Golkar-PDIP Turun


Redaktur : Auri Jaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler