Gerindra Pilih Diam Saja di 7 Pilkada dengan Kontestan Tunggal

Kamis, 06 Agustus 2015 – 07:17 WIB

jpnn.com - BOGOR - Partai Gerindra tidak berniat mencalonkan kadernya di pilkada 7 daerah yang hanya diikuti kontestan tunggal. Pasalnya, partai pimpinan Prabowo Subianto itu tak menguasai semua daerah sehingga tidak bisa mencalonkan kadernya sendiri untuk seluruh pilkada.

Menurut Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, partainya tentu mencermati kekuatan politik lokal. “Politik lokal tak semua kami kuasai," ujarnya usai pertemuan di Istana Bogor, Rabu (5/8).

BACA JUGA: DPR Puji Putusan MK soal OJK

Selain itu, kata Fadli, kebanyakan kader Gerindra yang memiliki potensi  telah menduduki jabatan di DPRD sehingga tidak bisa mencalonkan diri di pilkada serentak. Menurutnya, para kader Gerindra itu terkendala aturan yang memaksa anggota dewan harus mundur dari lembaga legislatif jika hendak maju di pilkada.

BACA JUGA: Pengamat Tuding KPU Keliru karena Bergantung pada Rekomendasi Bawaslu

Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon.

Namun demikian Fadli menampik anggapan bahwa Gerindra takut bersaing di tujuh daerah yang pilkadanya hanya diikuti satu kontestan. Ia menegaskan bahwa kader Gerindra yang sudah duduk di kursi pimpinan DPRD lebih baik tetap bertahan untuk tidak maju di pilkada.

BACA JUGA: Siap Telusuri Dugaan Calon Bupati Berijazah Palsu

"Enggak takut juga. Kami mengajukan di banyak tempat tapi tidak semua 269 itu kami punya kader yang kuat untuk maju. Mereka yang kuat ada yang sudah di DPRD urung maju juga karena memertahankan posisinya di DPRD," imbuh wakil ketua DPR RI itu.(flo/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada Mundur 2017, Dinilai Untungkan Semua Calon


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler