JAKARTA - Himbauan Taufik Kiemas agar tokoh-tokoh senior, terutama Megawati, tidak maju dalam Pilpres 2014 nanti, mendapat tanggapan berbedaPartai Gerindra yang sudah hampir pasti mengusung Prabowo Subianto tak terpengaruh dengan pernyataan suami Megawati tersebut
BACA JUGA: Terindikasi Suap, Bawaslu Periksa KPU Buton
"Secara prinsip, kami setuju saja, tapi kan harus dijelaskan batasan senior yang disebut TK itu seperti apa dulu," ujar Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani, di Jakarta, Senin (24/10)
Menurut dia, senioritas ataupun regenerasi untuk konteks calon presiden sebagai pemimpin tertinggi sebuah negara harus dipandang secara lebih luas
BACA JUGA: DPR Prioritaskan 17 Usulan DOB
Tidak semata-mata dilihat dari sisi umur ataupun mereka yang pernah berlaga dalam ajang pemilihan presiden dan wakil presidenBACA JUGA: Capres Gagal Diminta Tiru Langkah Megawati
Sebab, lanjut dia, meski pernah maju menjadi cawapres mendampingi Megawati, Prabowo belum pernah sekalipun menduduki jabatan presiden ataupun wakil presidenBahkan, menteri pun belum pernah sama sekali"Jadi, ide dan pemikiran membangun bangsa juga bisa dikatakan masih fresh, karena belum mendapat kesempatan mengaktualisasikan," tandasnya
Bagaimana dengan umur? Muzani juga memandang mantan danjen kopasus kelahiran Jakarta, 17 Oktober 1951, itu juga belum bisa dikatakan tua untuk ukuran calon pemimpin tertinggi sebuah bangsa"Kalau dilihat dari calon-calon kuat yang sudah muncul sekarang, beliau juga kan yang paling muda," imbuhnya.(dyn/bay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Usulkan Bentuk Pansus PT Freeport
Redaktur : Tim Redaksi