jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Firman Noor memprediksi bahwa Partai Golkar akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan.
"Track record partai ini (Golkar) selalu dalam koalisi," kata Firman saat dihubungi, Selasa (8/4). Menurutnya, sejak era orde baru dulu, Golkar selalu menjadi penguasa dan pada era reformasi juga masih dalam kondisi sama. Siapapun presidennya, kata dia, Golkar selalu berada dalam koalisi. Sebab, belum ada sejarahnya Golkar berada di luar koalisi, karena partai ini selalu memanfaatkan kekuasaan.
BACA JUGA: Tak Ada Nama Maria di Proposal Kuota Daging Indoguna
Menurut Firman, saat ini PDIP memiliki elektabilitas tertinggi berdasarkan survei. Figur Golkar, seperti Akbar Tanjung, dulu pernah membangun koalisi bersama PDIP dalam koalisi kebangsaan. Tidak menutup kemungkinan pada 2014 ini, koalisi Golkar dan PDIP terbangun lagi.
Firman menyatakan PDIP jika menjadi partai penguasa perlu berkoalisi dengan Golkar untuk melanggengkan kekuasaan. "Ketika koalisi ini tercipta, lembaga eksekutif dan legislatif akan berjalan beriringan," katanya.
BACA JUGA: Malam Ini SBY Gelar Dzikir di Cikeas
Sedangkan Wasekjen PDIP Eriko Sotarduga menjelaskan pihaknya selalu berkomunikasi dan bersilaturahmi dengan banyak pihak, termasuk Golkar. "Hanya mengenai kerjasama atau koalisi, pembicaraan secara khusus setelah pileg nanti," jelasnya. (Boy/jpnn)
BACA JUGA: SBY Sebut Kampanye Pemilu 2014 yang Terbaik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dekat Ical, Mantan Presiden PKS Nyaman?
Redaktur : Tim Redaksi